https://www.majalahanakcerdas.com/?m=1 https://www.majalahanakcerdas.com/?m=1 https://www.majalahanakcerdas.com/?m=1
  • POTRET Budaya
  • Haba Mangat
  • Artikel
  • Aceh
  • Kirim Tulisan
  • Literasi
  • Essay
  • Opini
Wednesday, July 16, 2025
No Result
View All Result
POTRET Online
  • POTRET Budaya
  • Haba Mangat
  • Artikel
  • Aceh
  • Kirim Tulisan
  • Literasi
  • Essay
  • Opini
POTRET Online
No Result
View All Result
  • POTRET Budaya
  • Haba Mangat
  • Artikel
  • Aceh
  • Kirim Tulisan
  • Literasi
  • Essay
  • Opini
Pariwara
Beranda POTRET Budaya

Surat Terpendam

Redaksi Oleh Redaksi
3 years ago
in POTRET Budaya, Puisi, Sastra
Reading Time: 2 mins read
A A
0
6
Bagikan
55
Melihat

Oleh:  Breaking Reza 

Guru MIN Tungkop, Aceh Besar

 

Sajak-sajak yang terbang mencari tujuan

Berisi ungkapan terpendam

Memohon untuk tiba secepatnya

Meski badai sedang mengamuk liar

Tulisan-tulisan yang sukar dipahami

Sengaja kuukir di lembaran kusam

Hanya itu yang dapat kulakukan

Sejauh hati ini berharap

Kau… adalah doa yang tak pernah putus kupanjatkan

Kau… adalah bait puisi yang tertinggal serpihan kenangannya di jalan Hamzah

Kucari keberadaanmu

Saat kita terpisah dari radar hati yang hendak menepi dari kepiluan

Masih dengan perasaan yang sama di balik situasi yang berbeda

Kuakui keresahan menyerang batin tanpa henti

Aku hanya mencoba bijak meskipun diri ini tak berkemampuan

Merpati putih baru saja terbang

Merasakan titik temu untuk bersua

Surat yang kutitipkan

Belum juga sampai padamu di seberang tol sana

Apakah aku harus bergerak cepat menyatakan apa yang seharusnya kulakukan sejak lama?

Tapi… kenapa engkau masih mendekap lelaki itu?

Saat sudah berulang kali kau tolak proposal lamarannya

Aku di sini sebagai seorang lelaki

Berdiri dengan segenap keteguhan hati

Jika kesempatan itu berada di pihakku

Tak ada kata keraguan untuk menikungmu

Lalu kutanya,

“Apa kau siap?”

Aku di sini berdiri dengan terus berharap

Hingga desir angin mulai bosan mendengar ocehan yang terus saja kuulangi

Dia memberi kesejukan gelisah

Barangkali sebagai teguran agar aku mempercepat langkah menuju padamu

Namun bagaimana caranya?

Bagaimana kulakukan?

Bahkan puisiku tak pernah sama sekali singgah dalam lamunanmu

Yang kutulis pasrah di balik titik-titik air mata semu

Tapi kemudian…

Kepasrahan ini merenggut harapanku terhadapmu

Pupus… di tengah aku yang semakin candu menyebut-nyebut namamu

Di balik doa yang kukirim kepada Tuhan

Hingga akhirnya…

surat terpendam ini

Tak pernah mengetuk pintu rumahmu

Untuk menyampaikan perasaan tersiratku

Yang mekar di Jalan Hamzah

Bersama ribuan kenangan yang tertulis

Dalam buku harian

Kini, berdebu sudah

Kini hampa rasanya

Engkau hanya akan menjadi tokoh fiksi

Dalam novel cinta yang dulu sedang kususun rapi

Bersama alur yang memberi akhir kebahagiaan

Share2SendShareScanShare
Redaksi

Redaksi

Majalah Perempuan Aceh

Postingan Selanjutnya
Yayasan KAHFIS Aceh Gelar Acara ISLAMIC EDU FAIR

Yayasan KAHFIS Aceh Gelar Acara ISLAMIC EDU FAIR

Surat Terpendam

Gelisah Cinta

SINERGITAS KAUM MUDA DALAM MENGIMPLEMENTASIKAN EKONOMI SYARIAH

SINERGITAS KAUM MUDA DALAM MENGIMPLEMENTASIKAN EKONOMI SYARIAH

KEPADA PARA GURU KAMI

TIBA DI KAMPUNG

Mengulik Proses dan Protes Jalannya Legislasi di Parlemen

Mengulik Proses dan Protes Jalannya Legislasi di Parlemen

HABA MANGAT

Haba Mangat

Tema Lomba Menulis Edisi Mei

Oleh Redaksi
May 10, 2025
0
435

27 tahun yang lalu (1998) nilai tukar rupiah terhadap dolar, dari Rp 2,575.00 berangsur turun menjadi Rp 16.000 pada Maret...

Baca SelengkapnyaDetails
Majalah POTRET pun Penting dan Perlu Untuk Melihat Wajah Batin dan Spiritualitas Diri Kita

Tema Lomba Menulis Maret 2025

March 22, 2025
383

Responden Terpilih

March 14, 2025
138
Majalah POTRET pun Penting dan Perlu Untuk Melihat Wajah Batin dan Spiritualitas Diri Kita

Pemenang Lomba Menulis Februari 2025

March 2, 2025
395

Jajak Pendapat #KaburAjaDulu

February 22, 2025
244

SELAKSA

  • All
  • Tabrani Yunis
Diamuk Rindu

Tak Sempat Menulis

Oleh Tabrani Yunis
2025/07/12
0
118

Oleh Tabrani Yunis  Tak sempat menulis, atau belum ada waktu menulis. Itulah dua ungkapan yang sangat sering kita dengar, keluar...

BENGKEL OPINI RAKyat

Sengketa Terpelihara

Oleh Tabrani Yunis
2025/06/05
0
142

Oleh Tabrani Yunis  Pulau Panjang, Mangkir Ketek, Mangkir Gadang dan Lipan Tidak seperti Pulau Sipadan dan Ligitan Yang durebut Malaysia  karena...

Eleği Negeriku  Yang Gelap Gulita

Eleği Negeriku  Yang Gelap Gulita

Oleh Tabrani Yunis
2025/06/03
0
93

Oleh Tabrani Yunis Negeri mutu manikam berkabut gelap Yang terbentang di garis Khatulistiwa  Apakah ada matahari yang disadap  Hingga seluruh...

Kegalauan Bapak

Kegalauan Bapak

Oleh Tabrani Yunis
2025/05/29
0
123

Oleh Tabrani Yunis  Nak, Kemarilah duduk sejenak Kuharap kau dapat menyimak Setiap kata dan kalimat Bapak Walau usiamu masih anak-anak...

Populer

  • Melihat Sejarah Aceh Dalam Perspektif Temuan Keramik Kuno

    Melihat Sejarah Aceh Dalam Perspektif Temuan Keramik Kuno

    8 shares
    Share 3 Tweet 2
  • Salem’s City Seal Controversy: Between Historical Legacy and Modern Sensitivities

    7 shares
    Share 3 Tweet 2
  • Kemampuan Memahami Bacaan – Ulasan

    7 shares
    Share 3 Tweet 2
  • Aceh dan Salem: Jejak Sejarah Dagang yang Terancam Terhapus

    7 shares
    Share 3 Tweet 2
  • Mengenal Prinsip Pareto di Tengah Ketidakseimbangan Hidup

    15 shares
    Share 6 Tweet 4
POTRET Online

Copyright@potret2025

Media Perempuan Aceh

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Disclaimer
  • Program 1000 Sepeda dan Kursi roda
  • Kirim Tulisan
  • Saat Plastik Bertemu AI

Follow Us

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • POTRET Budaya
  • Haba Mangat
  • Artikel
  • Aceh
  • Kirim Tulisan
  • Literasi
  • Essay
  • Opini

Copyright@potret2025

-
00:00
00:00

Queue

Update Required Flash plugin
-
00:00
00:00