Oleh: Meliana Eka Suci
Mahasiswi Universitas Sebelas Maret, Surakarta
Pada tanggal 10 November, seluruh warga negara Indonesia memperingati Hari Pahlawan dengan penuh suka cita. Memutar kembali memori saat pelajaran sejarah pada zaman dahulu, saat para pahlawan dan warga rakyat berkorban dengan sepenuh jiwa raganya pada pertempuran besar antara tentara Indonesia dan pasukan Inggris di Surabaya. Mengerahkan seluruh tenaga untuk membela negara Indonesia tanpa kenal lelah. Dari perjuangan para pahlawan dan warga rakyat Surabaya bisa diambil nilai pendidikan karakter yang bisa diterapkan pada masing-masing jiwa generasi muda penerus bangsa.
Ada 4 nilai pendidikan karakter yang bisa diterapkan pada jiwa para generasi muda penerus bangsa, yaitu:
Pertama, Berani.
Hal yang pertama dilakukan saat sebelum mengambil tindakan ingin melangkah maju. Sikap seorang pahlawan harus berani mengambil tindakan walaupun berat sekalipun.
Kedua, Semangat juang yang tinggi.
Hal yang kedua ini bisa dilakukan setelah berani mengambil tindakan untuk melangkah maju yaitu semangat juang yang tinggi. Untuk menghadapi suatu hal harus ada semangat yang tinggi juga agar bisa memacu untuk terus berjuang.
Ke tiga, Tanggung jawab. Lalu hal ketiga yang bisa dilakukan setelah berani mengambil keputusan dan memperjuangkan dengan semangat juang yang tinggi adalah sikap tanggung jawab. Sikap yang harus ditanamkan dalam diri para generasi muda. Harus bertanggung jawab dalam mencapai pencapaian yang dituju, tidak boleh putus di tengah jalan dan akhirnya menyerah. Dengan begitu, tidak mencerminkan karakter seorang pahlawan yang memperjuangkan apa yang akan menjadi pencapaiannya sampai berhasil, walaupun harus dengan mengorbankan banyak hal.
Ke empat, Pantang menyerah. Ini yang terakhir dari nilai pendidikan karakter yang bisa diterapkan kepada generasi muda pejuang bangsa adalah pantang menyerah. Dengan sikap pantang menyerah dalam menghadapi suatu hal yaitu, dalam jiwa para generasi muda akan selalu difokuskan untuk mencapai suatu hal yang menjadi titik fokusnya sampai titik darah penghabisan. Pantang menyerah, jika menghadapi kegagalan, dan berani mencoba lagi dengan semangat juang yang tinggi dan penuh tanggung jawab dengan keputusan yang telah diambil agar bisa mencapai pencapaian sesuai yang diharapkan.
Dengan modal 4 nilai pendidikan karakter para pahlawan di atas, bisa diterapkan pada kehidupan generasi muda zaman sekarang. Ini bisa membangkitkan jiwa para generasi muda agar tidak mudah mencapai titik jenuh dan merasa bahwa semua perjuangan yang telah dilakukan sia-sia dan tanpa arti. Jika merasa gagal pada hari ini, esok masih ada hari lagi dan jangan mudah putus asa dan berkecil hati terhadap apa yang telah diperjuangkan demi masa depan yang cemerlang. Tidak ada usaha yang sia-sia dan tidak mempunyai arti, semua usaha memiliki nilai juang dan arti tersendiri bagi yang sudah memperjuangkannya.