https://www.majalahanakcerdas.com/?m=1 https://www.majalahanakcerdas.com/?m=1 https://www.majalahanakcerdas.com/?m=1
  • POTRET Budaya
  • Haba Mangat
  • Artikel
  • Aceh
  • Kirim Tulisan
  • Literasi
  • Essay
  • Opini
Sunday, July 13, 2025
No Result
View All Result
POTRET Online
  • POTRET Budaya
  • Haba Mangat
  • Artikel
  • Aceh
  • Kirim Tulisan
  • Literasi
  • Essay
  • Opini
POTRET Online
No Result
View All Result
  • POTRET Budaya
  • Haba Mangat
  • Artikel
  • Aceh
  • Kirim Tulisan
  • Literasi
  • Essay
  • Opini
Pariwara
Beranda Artikel

LITERASI PAHALA

Redaksi Oleh Redaksi
4 years ago
in Artikel, Ibadah, Literasi, Pendidikan
Reading Time: 3 mins read
A A
0
5
Bagikan
51
Melihat

Oleh Khairudin Budiman 

Ketua Harian PP Jaringan Sekolah Digital Indonesia 

Dulu saya menganggap pahala itu seperti lembaran voucher yang dikumpulkan di dunia, lalu ditukar di akhirat. Semakin kemari, semakin berpikir saya, bagaimana cara kita ngecheck jumlah pahala yang kita kumpulkan?

Mendengar ceramah-ceramah Gus Baha, malah semakin agak kebalik pikiran saya. Ibadah kok kayak transaksional, kerjakan ini dapat itu. Gus Baha malah menertawai jika beribadah berharap pahala. Tanpa pahala, apa kita tidak mau beribadah ?. Bukankah kasih sayang Allah sangatlah luas, fleksibel, semua bisa tak terduga dalam kenikmatan? Bukankah kasih sayang Allah yang membuat kita menuju surgaNya?

Bahkan kecintaan kepada Allah menjadikan sosok seperti Rabi’ah meminta Allah menutup pintu surga atas kehambaanNya yang tulus. Dia mencari kecintaan Allah, pasti melebihi surga.

Apa lalu kita tak boleh berharap pahala? Tentu saja, Allah menjanjikan reward dan Allah senantiasa menepati janjiNya. Wajar saja jika kemudian terselip asa. Manusiawi. Lantas kapan pahala itu tiba?Saat kiamat kah?

Mendengar paparan Gola Gong kemarin di kegiatan Literasi Dinas Perpustakaan dan Arsip Aceh Utara (trims Bu Srianti Fuji yang bersedia mengundang saya), dia memaknai pahala dengan pola berbeda. Semua kenikmatan yang diperoleh di dunia adalah pahala, istri cantik, anak yang berpendidikan tinggi, karir yang bagus, karya yang berhasil diorbitkan, itulah pahala-pahala yang semua nikmat mulai dari dunia, semoga kelak berlanjut di akhirat. Begitu kata Gola Gong.

Gola Gong tentu bukan ustadz yang menghafal puluhan, bahkan ribuan ayat atau hadits. Gola Gong hanya kaum literat yang rajin membaca dan produktif menulis. Pikirannya unik, menikmati ibadah tanpa transaksional, termasuk membaca pun dianggap ibadah. Segala kenikmatan yang diperoleh adalah konsekuensi dari kebaikan dan dimaknai pahala.

Sata pun pantas mensyukuri apa  yang saya peroleh, istri shalehah, anak-anak yang cerdas, orangtua bijak, kakak adik yang tulus dan teman-teman yang baik, semua pahala. Berbuat kebaikan agar nikmat Allah mengalir dalam kedamaian, itulah pahala di dunia.

Tabarakallah

Share2SendShareScanShare
Redaksi

Redaksi

Majalah Perempuan Aceh

Postingan Selanjutnya

Latsar CPNS Formasi Tahun 2019 Gol III Angkatan II Ditutup

Gagasan dan Gerakan: HUT ke-12 Ikatan Guru Indonesia

Empe Tega

Seni, Muda, Budaya dan Nasionalisme

PGRI Pulau Banyak Barat Gelar Baksos di Sekolah Terpencil

HABA MANGAT

Haba Mangat

Tema Lomba Menulis Edisi Mei

Oleh Redaksi
May 10, 2025
0
432

27 tahun yang lalu (1998) nilai tukar rupiah terhadap dolar, dari Rp 2,575.00 berangsur turun menjadi Rp 16.000 pada Maret...

Baca SelengkapnyaDetails
Majalah POTRET pun Penting dan Perlu Untuk Melihat Wajah Batin dan Spiritualitas Diri Kita

Tema Lomba Menulis Maret 2025

March 22, 2025
383

Responden Terpilih

March 14, 2025
138
Majalah POTRET pun Penting dan Perlu Untuk Melihat Wajah Batin dan Spiritualitas Diri Kita

Pemenang Lomba Menulis Februari 2025

March 2, 2025
395

Jajak Pendapat #KaburAjaDulu

February 22, 2025
244

SELAKSA

  • All
  • Tabrani Yunis
Diamuk Rindu

Tak Sempat Menulis

Oleh Tabrani Yunis
2025/07/12
0
108

Oleh Tabrani Yunis  Tak sempat menulis, atau belum ada waktu menulis. Itulah dua ungkapan yang sangat sering kita dengar, keluar...

BENGKEL OPINI RAKyat

Sengketaย Terpelihara

Oleh Tabrani Yunis
2025/06/05
0
142

Oleh Tabrani Yunisย  Pulau Panjang, Mangkir Ketek, Mangkir Gadang dan Lipan Tidak seperti Pulau Sipadan dan Ligitan Yang durebut Malaysia  karena...

EleฤŸi Negerikuย ย Yang Gelap Gulita

EleฤŸi Negerikuย ย Yang Gelap Gulita

Oleh Tabrani Yunis
2025/06/03
0
92

Oleh Tabrani Yunis Negeri mutu manikam berkabut gelap Yang terbentang di garis Khatulistiwa  Apakah ada matahari yang disadap  Hingga seluruh...

Kegalauan Bapak

Kegalauan Bapak

Oleh Tabrani Yunis
2025/05/29
0
122

Oleh Tabrani Yunis  Nak, Kemarilah duduk sejenak Kuharap kau dapat menyimak Setiap kata dan kalimat Bapak Walau usiamu masih anak-anak...

Populer

  • Pahitnya Kopi Tak Sepahit Nasib Guru

    14 shares
    Share 6 Tweet 4
  • Tak Sempat Menulis

    11 shares
    Share 4 Tweet 3
  • In Memorial Bapak Dr.Qismullah Yusuf, Sang Inspirator.ย 

    17 shares
    Share 7 Tweet 4
  • Menulislah dan Anda Akan Bahagia

    7 shares
    Share 3 Tweet 2
  • Puisi-Puisi Ilhamdi Sulaiman

    7 shares
    Share 3 Tweet 2
POTRET Online

Copyright@potret2025

Media Perempuan Aceh

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Disclaimer
  • Program 1000 Sepeda dan Kursi roda
  • Kirim Tulisan
  • Saat Plastik Bertemu AI

Follow Us

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • POTRET Budaya
  • Haba Mangat
  • Artikel
  • Aceh
  • Kirim Tulisan
  • Literasi
  • Essay
  • Opini

Copyright@potret2025

-
00:00
00:00

Queue

Update Required Flash plugin
-
00:00
00:00