https://www.majalahanakcerdas.com/?m=1 https://www.majalahanakcerdas.com/?m=1 https://www.majalahanakcerdas.com/?m=1
  • POTRET Budaya
  • Haba Mangat
  • Artikel
  • Aceh
  • Kirim Tulisan
  • Literasi
  • Essay
  • Opini
  • Saat Plastik Bertemu AI
Wednesday, June 25, 2025
No Result
View All Result
POTRET Online
  • POTRET Budaya
  • Haba Mangat
  • Artikel
  • Aceh
  • Kirim Tulisan
  • Literasi
  • Essay
  • Opini
  • Saat Plastik Bertemu AI
POTRET Online
No Result
View All Result
  • POTRET Budaya
  • Haba Mangat
  • Artikel
  • Aceh
  • Kirim Tulisan
  • Literasi
  • Essay
  • Opini
  • Saat Plastik Bertemu AI
Pariwara
Beranda 19 Tahun Tsunami

21 Tahun Majalah POTRET, Impian itu Masih Belum Usai

Impian Membangun Gerakan Menulis di Kalangan Perempuan itu belum usai

Redaksi Oleh Redaksi
1 year ago
in 19 Tahun Tsunami, 21 Tahun Majalah POTRET, Majalah Potret, Tabrani Yunis
Reading Time: 2 mins read
A A
0
5
Bagikan
54
Melihat

Bagian Pertama

Oleh Tabrani Yuni’s

Kemarin tanggal 11 Januari 2024, bertepatan dengan hari Kamis, majalah POTRET, dengan tagline Anaknya “ Media Perempuan Aceh”  genap berusia 21 tahun.  Sebab, majalah POTRET pertama sekali diluncurkan pada tanggal 11 Januari 2003, kala kantor POTRET berada di jalan Laksamana Malahayati, kilometer 8.5, desa Kajhu, Kecamatan Baitusalam, Aceh Besar. Kawasan yang dilanda dan diluluhlantakan oleh bencana gempa dan tsunami Aceh pada 26 Desember 2004 lalu. Walau sebenarnya ide menerbitkan majalah POTRET sudah ada pada tahun 1998, ketika Center for Community Development and Education (CCDE) berkantor di Jalan K.Amin 21, di lantai 2, Beurawe, Banda Aceh. Namun, karena belum menyiapkan segala kebutuhan, berupa keajegan dana, penulis dan juga yang lainnya, ide itu sempat lama terpendam dan hanya tinggal ide atau gagasan, juga impian. Ibarat impian yang lama terendam dan terpendam.

Alhamdulilah, impian itu baru menjadi kenyataan, setelah mendapat kesempatan kerjasama dengan sebuah organisasi perempuan di German. Ya, kala itu CCDE mendapat small grant untuk kegiatan Pemberdayaan dan penguatan perempuan yang menjadi concern CCDE. Dengan small grant itu, CCDE melatih 25 perempuan akar rumput (grassroots women) di 6 Kabupaten di Aceh yang menjadi wilayah dampingan CCDE.

Usai melatih sebanyak 25 perempuan akar rumput tersebut niat menerbitkan majalah POTRET terpacu. Tulisan-tulisan perempuan yang lahir dari pelatihan tiga hari itu, dijadikan sebagai bahan tulisan untuk diterbitkan. Awalnya belum berbentuk majalah, tetapi lebih tepat disebut sebagai sebuah newsletter. Sebab jumlah halamannya masih sangat terbatas, yakni 16 halaman.

Lalu, mengapa nama majalah ini diberi nama dengan POTRET? Idenya adalah ingin melakukan  memotret atau capture terhadap kehidupan perempuan Aceh di semua level, namun memulainya dari perempuan akar rumput, karena cikal bakalnya adalah suara-suara perempuan akar rumput yang sangat sederhana. Namun, menjadi cikal bakal yang mengantarkan majalah POTRET eksis hingga kini, walau harus melewati jalan terjal dan berliku, bahkan melewati jembatan putus yang menghilangkan segala asa. Apa yang terjadi?

Bencana gempa dahsyat dan tsunami yang terjadi pada tanggal 26 Desember 2004 menyapu rata kantor CCDE dan POTRET yang berada di Kajhu itu. Tidak ada satu pun yang tersisa. Semua kegiatan CCDE dan penerbitan majalah POTRET terhenti dan bahkan hilang harapan untuk bisa terbit lagi, karena bukan hanya kehilangan kantor, Penggagas yang menjadi pemimpin redaksinya juga mengalami musibah yang kehilangan harta benda serta anak -anak dan istri ikut hilang bersama tsunami kala itu. Bukan hanya POTRET kehilangan asa bisa terbit lagi, tetapi juga CCDE. Akibatnya, POTRET tidak terbit hingga Mai 2006.

Hilangnya POTRET dari peredaran selama lebih satu tahun, bukan berarti tidak ada keinginan atau niat untuk terbit kembali, semangat itu masih tetap membara, apalagi mimpi membangun literasi dan gerakan menulis di kalangan perempuan Aceh baru dimulai dan belum usai. Namun, kondisi saat itu, kala jiwa masih dalam kondisi trauma, rencana menerbitkan kembali POTRET tetap menggelora. Hanya menunggu waktu dan kekuatan lembaga CCDE kembali pulih dengan terus berusaha bangkit dari kehancuran akibat bencana gempa dan tsunami yang begitu dahsyat dan memilukan itu.

Bersambung

Share2SendShareScanShare
Redaksi

Redaksi

Majalah Perempuan Aceh

Postingan Selanjutnya

Padangpanjang: ANGIN MENAMPAR SEPI DAN NYERI

Suara dari Dalam

Suara dari Dalam

Indahnya Menjaga Lisan Agar Tak Ada Hati yang Terluka

Indahnya Menjaga Lisan Agar Tak Ada Hati yang Terluka

Senarai Puisi Usfa Sri Rezeki

Nukilan Puisi -Puisi Zab Bransah

HABA MANGAT

Haba Mangat

Tema Lomba Menulis Edisi Mei

Oleh Redaksi
May 10, 2025
0
407

27 tahun yang lalu (1998) nilai tukar rupiah terhadap dolar, dari Rp 2,575.00 berangsur turun menjadi Rp 16.000 pada Maret...

Baca SelengkapnyaDetails
Majalah POTRET pun Penting dan Perlu Untuk Melihat Wajah Batin dan Spiritualitas Diri Kita

Tema Lomba Menulis Maret 2025

March 22, 2025
362

Responden Terpilih

March 14, 2025
132
Majalah POTRET pun Penting dan Perlu Untuk Melihat Wajah Batin dan Spiritualitas Diri Kita

Pemenang Lomba Menulis Februari 2025

March 2, 2025
384

Jajak Pendapat #KaburAjaDulu

February 22, 2025
240

SELAKSA

  • All
  • Tabrani Yunis
BENGKEL OPINI RAKyat

Sengketa Terpelihara

Oleh Tabrani Yunis
2025/06/05
0
131

Oleh Tabrani Yunis  Pulau Panjang, Mangkir Ketek, Mangkir Gadang dan Lipan Tidak seperti Pulau Sipadan dan Ligitan Yang durebut Malaysia  karena...

Eleği Negeriku  Yang Gelap Gulita

Eleği Negeriku  Yang Gelap Gulita

Oleh Tabrani Yunis
2025/06/03
0
85

Oleh Tabrani Yunis Negeri mutu manikam berkabut gelap Yang terbentang di garis Khatulistiwa  Apakah ada matahari yang disadap  Hingga seluruh...

Kegalauan Bapak

Kegalauan Bapak

Oleh Tabrani Yunis
2025/05/29
0
108

Oleh Tabrani Yunis  Nak, Kemarilah duduk sejenak Kuharap kau dapat menyimak Setiap kata dan kalimat Bapak Walau usiamu masih anak-anak...

Senja Merah

Senja Merah

Oleh Tabrani Yunis
2025/05/28
0
94

Oleh Tabrani Yunis Senja merah Merekah Bagaikan darah Tumpah Ruah  Senja merah darah Mengalir menjarah lembah Di ufuk barat tampak...

Populer

  • Gemerlap Aceh, Menelusuri Emperom dan Menyibak Goheng

    Gemerlap Aceh, Menelusuri Emperom dan Menyibak Goheng

    115 shares
    Share 46 Tweet 29
  • Mengenang Kembali “Risalah Amman”

    20 shares
    Share 8 Tweet 5
  • Sejarah Banda Aceh (Emperom dan Goheng) – Review Artikel

    9 shares
    Share 4 Tweet 2
  • Senja Kala Kesultanan Aceh

    8 shares
    Share 3 Tweet 2
  • Senja Terakhir Kesultanan

    7 shares
    Share 3 Tweet 2
POTRET Online

Copyright@potret2025

Media Perempuan Aceh

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Disclaimer
  • Program 1000 Sepeda dan Kursi roda
  • Kirim Tulisan
  • Saat Plastik Bertemu AI

Follow Us

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • POTRET Budaya
  • Haba Mangat
  • Artikel
  • Aceh
  • Kirim Tulisan
  • Literasi
  • Essay
  • Opini
  • Saat Plastik Bertemu AI

Copyright@potret2025

-
00:00
00:00

Queue

Update Required Flash plugin
-
00:00
00:00