https://www.majalahanakcerdas.com/?m=1 https://www.majalahanakcerdas.com/?m=1 https://www.majalahanakcerdas.com/?m=1
  • POTRET Budaya
  • Haba Mangat
  • Artikel
  • Aceh
  • Kirim Tulisan
  • Literasi
  • Essay
  • Opini
Sunday, July 13, 2025
No Result
View All Result
POTRET Online
  • POTRET Budaya
  • Haba Mangat
  • Artikel
  • Aceh
  • Kirim Tulisan
  • Literasi
  • Essay
  • Opini
POTRET Online
No Result
View All Result
  • POTRET Budaya
  • Haba Mangat
  • Artikel
  • Aceh
  • Kirim Tulisan
  • Literasi
  • Essay
  • Opini
Pariwara
Beranda Langsa

Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM) Inbound Universitas Samudra Langsa

Redaksi Oleh Redaksi
3 years ago
in Langsa, Pendidikan
Reading Time: 2 mins read
A A
0
5
Bagikan
50
Melihat

Potretonline.com- Langsa, 12/10/22. Sejumlah mahasiswa PMM inbound Unsam berkunjung ke sanggar seni Sidoum yang berlokasi di pusat Kota Langsa, didampingi oleh dosen modul nusantara, Dr. Agus Putra AS, beserta mentor Dhea Rindhi Ivana Rose. Di sanggar ini para mahasiswa disambut dengan persembahan tarian khas Aceh (Ranup Lampuan dan Ratoh Jaroe) yang diiringi dengan lantunan musik dari alat musik tradisional Aceh. Tidak hanya itu, dalam kegiatan ini, mereka dilatih menari dan memainkan alat musik tradisional, lengkap dengan mengenakan kostum tradisional.

Meskipun waktu latihan yang sangat singkat, namun mahasiswa tersebut telah mampu tampil sangat baik dan kompak di hadapan dosen dan mentor. โ€œTarian dan permainan musik yang kami anggap mudah, ternyata menyiratkan segenap kesulitan di setiap gerakan dan tabuhannyaโ€ ungkap Riduwan, salah seorang mahasiswa. โ€œPerlu fokus dan penuh konsentrasi dalam mempraktikkannya menjadi tantangan tersendiri bagi kami. Terlepas dari hal tersebut, kami mampu menikmati setiap proses latihan dengan khidmatโ€ tambahnya.

Sanggar seni Sidoum didirikan oleh Ibu Refa Mazuwin, S.E pada tahun 2004. Tujuan pendiriannya adalah untuk melestarikan seni tari atau budaya khas Aceh. Refa mengatakan bahwa โ€œKesenian suatu daerah perlu dilestarikan agar dapat terus eksis ditengah arus globalisasi dan seni modern. Pelestarian seni juga bertujuan agar setiap generasi dapat turut merasakan betapa indahnya budaya Acehโ€. Selain kesenian Aceh, sanggar seni Sidoum juga menggarap kesenian nusantara lainnya seperti: tarian dari Sumatra, Jawa dan daerah lainnya. Tidak hanya kesenian tradisional, di sanggar ini juga dibuka ruang untuk mengkreasikan seni modern. Sanggar yang rutin menggelar latihan setiap hari minggu pada jam 10.00 WIB ini terbuka untuk umum, mulai dari tingkat TK hingga mahasiswa, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa.

โ€œKami merasa senang karena Ibu Refa selaku pendiri sanggar tari Sidoum menyambut kami dengan hangatโ€ ungkap para peserta. Di saat yang bersamaan, pemilik sanggar โ€˜ibu Refaโ€™ mengatakan bahwa โ€œsaya pinginnya bertukar pikiran atau sharing mengenai adat budaya dari daerah masing-masing se-nusantara. Jadi bisa memperluas wawasan kita mengenai adat dan budaya daerah lain dan saya sangat bangga dan senang sekali, mungkin kedepannya bila ada kegiatan seperti ini, saya pun bisa mempersiapkan suatu atraksi yang memang bisa dikolaborasikan dan tidak hanya dari Aceh saja, melainkan bisa kolaborasi dengan daerah-daerah yang lain yang tidak adik-adik punyaโ€.

Kesan dari Ibu Refa โ€œAwalnya saya kaget saat dihubungi salah satu dosen dari Unsam bahwasanya ada adik-adik mahasiswa yang akan datang dan saya pun bingung apa yang harus saya lakukan dan darimana saya memulai, tetapi setelah melihat kemampuan para peserta tersebut saya merasa luar biasa senangnya.โ€

Saran untuk anak PMM Unsam jangan cuma sekali kegiatan seperti ini untuk bisa saling berbagi satu sama lain tetapi tetap bhineka tunggal ika walaupun berbeda-beda suku dan bahasa, tetapi kita tetap satu jua dan ada kata pepatah yang mengatakan dengan agama hidup kita terarah dengan ilmu,hidup kita menjadi mudah, dengan seni hidup kita menjadi indah.

โ€œMungkinย  perbedaan dari semua itu kita bisa bersatu dan bersemangat, jadi kecintaan saya di dunia ini yang sangat melekat sekali dihati saya bagaimana pun caranya saya tidak cukup sampai di sini dan harus menggali ilmu kesenian dari Aceh sampai ke daerah lain. Jadi jangan sampai di sini saja, mungkin nanti bisa diadakan kegiatan yang lebih spekta lagi dan lebih bagus lagi dari ini, semoga Indonesia bersatu dan semakin majuโ€. Tutup Refa

Kontributor Muhammad Riduwan dan Korektor : Dr. Agus Putra AS

Share2SendShareScanShare
Redaksi

Redaksi

Majalah Perempuan Aceh

Postingan Selanjutnya
Tingkatkan Lingkungan Belajar Berkualitas, Disdikbud Aceh Selatan Gelar Bimtek untuk Kepala PAUD

Tingkatkan Lingkungan Belajar Berkualitas, Disdikbud Aceh Selatan Gelar Bimtek untuk Kepala PAUD

SEANDAINYA AKU TAK MENJADI GURU

SEANDAINYA AKU TAK MENJADI GURU

Cabdindik Wilayah Aceh Jaya Gelar Bimtek Pendidikan Karakter

Cabdindik Wilayah Aceh Jaya Gelar Bimtek Pendidikan Karakter

Kemalasan

Pemko Apresiasi Pelaksanaan Coaching Clinic KUR Syariah oleh Kemenparekraf

Pemko Apresiasi Pelaksanaan Coaching Clinic KUR Syariah oleh Kemenparekraf

HABA MANGAT

Haba Mangat

Tema Lomba Menulis Edisi Mei

Oleh Redaksi
May 10, 2025
0
431

27 tahun yang lalu (1998) nilai tukar rupiah terhadap dolar, dari Rp 2,575.00 berangsur turun menjadi Rp 16.000 pada Maret...

Baca SelengkapnyaDetails
Majalah POTRET pun Penting dan Perlu Untuk Melihat Wajah Batin dan Spiritualitas Diri Kita

Tema Lomba Menulis Maret 2025

March 22, 2025
382

Responden Terpilih

March 14, 2025
138
Majalah POTRET pun Penting dan Perlu Untuk Melihat Wajah Batin dan Spiritualitas Diri Kita

Pemenang Lomba Menulis Februari 2025

March 2, 2025
395

Jajak Pendapat #KaburAjaDulu

February 22, 2025
244

SELAKSA

  • All
  • Tabrani Yunis
Diamuk Rindu

Tak Sempat Menulis

Oleh Tabrani Yunis
2025/07/12
0
104

Oleh Tabrani Yunis  Tak sempat menulis, atau belum ada waktu menulis. Itulah dua ungkapan yang sangat sering kita dengar, keluar...

BENGKEL OPINI RAKyat

Sengketaย Terpelihara

Oleh Tabrani Yunis
2025/06/05
0
142

Oleh Tabrani Yunisย  Pulau Panjang, Mangkir Ketek, Mangkir Gadang dan Lipan Tidak seperti Pulau Sipadan dan Ligitan Yang durebut Malaysia  karena...

EleฤŸi Negerikuย ย Yang Gelap Gulita

EleฤŸi Negerikuย ย Yang Gelap Gulita

Oleh Tabrani Yunis
2025/06/03
0
92

Oleh Tabrani Yunis Negeri mutu manikam berkabut gelap Yang terbentang di garis Khatulistiwa  Apakah ada matahari yang disadap  Hingga seluruh...

Kegalauan Bapak

Kegalauan Bapak

Oleh Tabrani Yunis
2025/05/29
0
122

Oleh Tabrani Yunis  Nak, Kemarilah duduk sejenak Kuharap kau dapat menyimak Setiap kata dan kalimat Bapak Walau usiamu masih anak-anak...

Populer

  • Pahitnya Kopi Tak Sepahit Nasib Guru

    11 shares
    Share 4 Tweet 3
  • Tak Sempat Menulis

    10 shares
    Share 4 Tweet 3
  • In Memorial Bapak Dr.Qismullah Yusuf, Sang Inspirator.ย 

    16 shares
    Share 6 Tweet 4
  • A Book in Hand Is Worth a Thousand on a Pen Drive

    10 shares
    Share 4 Tweet 3
  • Hidup Bukan Lomba, Tapi Perjalanan: Untukmu, yang Baru Lulus Tapi Belum Jadi Apa-Apa

    8 shares
    Share 3 Tweet 2
POTRET Online

Copyright@potret2025

Media Perempuan Aceh

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Disclaimer
  • Program 1000 Sepeda dan Kursi roda
  • Kirim Tulisan
  • Saat Plastik Bertemu AI

Follow Us

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • POTRET Budaya
  • Haba Mangat
  • Artikel
  • Aceh
  • Kirim Tulisan
  • Literasi
  • Essay
  • Opini

Copyright@potret2025

-
00:00
00:00

Queue

Update Required Flash plugin
-
00:00
00:00