Banda Aceh, Potretonline.com- Pemilik akun media sosial instagram @amandaszhfr menuturkan, torehan tinta sejarah di masa lalu, pendidikan bagi perempuan sering kali diabaikan dan dipandang tidak penting. Namun, seiring dengan berjalannya waktu, pandangan ini mulai berubah. Pada abad ke-19 dan awal abad ke-20, gerakan-gerakan feminis mulai menuntut hak yang setara, termasuk hak atas pendidikan.
Salah satu tonggak penting dalam sejarah pendidikan perempuan adalah perjuangan tokoh-tokoh seperti Mary Wollstonecraft, yang dalam bukunya “A Vindication of the Rights of Woman” (1792) menekankan pentingnya pendidikan bagi perempuan untuk mencapai kebebasan dan kesetaraan.
Di Indonesia, Kartini menjadi simbol perjuangan pendidikan perempuan. Melalui surat-suratnya yang kemudian dibukukan dalam “Habis Gelap Terbitlah Terang,” Kartini menginspirasi banyak perempuan untuk mengejar pendidikan dan memajukan diri mereka.
Cut Amanda Syifa Zhafira, asal provinsi Lampung, peraih selempang Putri Hijab Intelegensia Aceh 2024, menegaskan pentingnya pendidikan bagi kaum perempuan.
“Pendidikan adalah senjata paling ampuh yang bisa kita gunakan untuk mengubah dunia. Sebagai Putri Hijab Intelegensia Aceh 2024, saya menyerukan kepada setiap perempuan untuk tidak pernah berhenti belajar dan mengejar impian mereka.
Dengan pendidikan, kita bisa meraih masa depan yang lebih baik dan menjadi agen perubahan yang sesungguhnya.” Ujar Amanda
Sebagai Putri Hijab Intelegensia Aceh 2024, Cut Amanda Syifa Zhafira, dengan bangga menegaskan pentingnya pendidikan bagi perempuan. Pendidikan bukan hanya hak, tetapi juga kewajiban yang harus diemban oleh setiap individu, khususnya perempuan.
Di tengah perubahan global yang semakin cepat, peran perempuan yang berpendidikan menjadi sangat krusial dalam membangun masyarakat yang maju dan beradab.
Pendidikan memberikan kekuatan dan kebebasan bagi perempuan untuk mencapai potensi penuh mereka. Dengan pendidikan, perempuan dapat menjadi pemimpin dalam berbagai bidang, menginspirasi generasi berikutnya, dan berkontribusi secara signifikan terhadap kemajuan sosial, ekonomi, dan budaya.
Sebagai seorang Putri Hijab Intelegensia Aceh, berkomitmen untuk mengadvokasi pentingnya pendidikan dan memberdayakan perempuan di seluruh Indonesia. Saya percaya bahwa setiap perempuan memiliki hak untuk mendapatkan pendidikan yang layak, sehingga mereka dapat berdiri sejajar dengan siapa pun di dunia ini.
