Buat Seorang Sahabat
Ramadhan yang engkau pinta
itu telah tiba
Tatkala mentari bergegas di ufuk
Rona merah senja menjirna
hablur di riak samudera
Bagai tersenyum menggamit
bibir bulan yang menjulur di
ujung Sya’ban
Ramadhan yang engkau pinta
itu akhirnya tiba jua
Hiruk-pikuk pasar dihari
meugang kini senyap sudah
Inilah puasa tua diawal
Ramadhan yang engkau sebut
sebagai kekasih itu
Yang miskin dan tak banyak
menuntut namun paham akan
janji Nya
Yang terang hatinya manakala
melafazkan asma Ilahi dalam
doa dan airmata
Ramadhan yang engkau pinta
itu kini menjelang
Dia hadir jelita secantik mimpi
mu kemarin
Menyeru kita agar berlomba-
lomba berbuat kebajikan
Senantiasa menghiasi siang
dan malam dengan taqwa
dan bulir-ibulir cinta
Ramadhan datang membawa
pesan pada umat manusia
sebagai khalifah di muka bumi
Ramadhan yang engkau harap
itu kini bersama kita
Sahabatku, sejatinya engkau
tak sendiri.
(Z.A)