Oleh Ferno Jeli
Mahasiswa UIN Ar Raniry, Banda Aceh
Kesehatan adalah kondisi individu yang dibuktikan dengan kesejahteraan fisik, mental dan sosial yang lengkap dan tidak ada indikasi penyakit. Sehat bukanlah sesuatu yang sulit, namun sering dilupakan. Memiliki gaya hidup tidaklah susah, mengkonsumsi makanan sehat, memperbanyak minum air putih, tidak stress serta rutin berolahraga mampu membentuk diri sehat. Berolahraga dapat dilakukan dengan rutin setiap hari dengan senam, lari, bersepeda atau dijadwalkan rutin ke tempat olahraga (sport centre atau gymnasium), dilapangan luas seperti sepakbola, futsal, tenis, golf dan olahraga lainnya. Pada dasarnya olahraga memiliki banyak manfaat seperti mengurangi penyakit dalam tubuh, membakar kalori, kinerja jantung baik, stress berkurang, mengurangi resiko penyakit kronis bahkan menguatkan tulang dan otot. Tuntutan kerja dan beban menyebabkan seseorang menjadi sibuk dan tidak memiliki waktu untuk berolahraga. Kurangnya berolahraga karena kesibukan menjadi faktor utama terjadinya insomnia, berat badan tidak ideal, mudah lelah dan mudah terserang penyakit kronis.
Untuk mewujudkan masyarakat yang sehat, CCDE hadir memberikan solusi. Centre for Community Development and Education (CCDE) merupakan NGO lokal di Aceh yang berdiri sejak tahun 1993 lalu. CCDE terus menggalakkan program sosial yang membantu aktivitas masyarakat untuk menjadi lebih sehat dan produktif. Program yang digiatkan diantaranya memberikan sepeda dan kursi roda yang diberikan kepada anak – anak yatim, disabilitas, adar mereka tetap beraktivitas dan produktif layaknya masyarakat lainnya. Tujuan organisasi ini adalah untuk memberikan kemudahan masyarakat untuk sehat disela kesibukan. Apabila individu sehat maka jiwa turut sehat dan akan memunuculkan ide ide kreatif untuk pembangunan Aceh kedepannya.
Program CCDE telah memberikan solusi dan kemudahan untuk masyarakat. Berdasarkan data, bahwa kemiskinan di Aceh telah meningkat 15.43% tahun 2020, bahkan kini hanya turun ke 14.64% pada tahun 2022. Pemerintah terus berupaya menemukan potensi sumber daya alam pada masing-masing wilayah, serta menerapkan data yang terintegrasi dari bawah ke atas. Banyak informasi dan bantuan yang tidak menyentuh masyarakat bawah, hingga terjadi jurang perbedaan yang sangat besar antar masyarakat desa dan kota. Sedangkan produktivitas masyarakat bawah sangatlah besar, tersedia lahan yang yang luas, suasana yang alami, kerukunan yang masih kental dan budaya yang sangat terjaga. Apabila kemiskinan terus meningkat dikhawatirkan tingkat kesehatan juga semakin memburuk. Begitupun apabila kesehatan terpenuhi maka kemiskinan dapat turun karena individu mampu beraktivitas dan bekerja serta menghasilkan ide dan karya yang inovasi.
Berkaitan dengan kondisi kesehatan masyarakat, Pemerintah telah mengalokasikan sejumlah dana untuk berbagai program penanggulangan kesehatan masyarakat Aceh. Angka jumlah pasien di Aceh hingga tahun 2020 mencapai 14.04% dan penyebaran pasien sakit lebih banyak pada kawasan pedesaan. Banyaknya faktor yang menyebabkan hal ini diantaranya adalah kesadaran hidup sehat pada kalangan masyarakat pedesaan. CCDE memyelenggarakan program 1000 sepeda kepada masyarakat Aceh. Program 1000 sepeda yang digagas pada tahun 2017, telah menjadi agenda rutin yang bertujuan untuk memudahkan masyarakat memiliki gaya hidup sehat. Dengan bersepeda, masyarakat akan memiliki kesibukan mengayuh sepeda sehingga menghilangkan pemikiran buruk, stress dan temperamen. Bersepeda akan mengaktifkan semua anggota tubuh sehingga memperkuat sendi dan otot. Bersepeda termasuk dalam kategori oleharaga dengan beban yang ringan. Beberapa manfaat bersepeda seerti, memberikan kesehatan jantung, kekuatan otot dan sendi, berat badan yang ideal, tingkat stress yang berkurang, serta menurunkan resiko terjadinya penyakit kronis. Mengayuh sepeda bukan berarti tanpa keamanan. Setiap individu yang mengayuh sepeda perlu memperhatikan hal-hal tertentu seperti menjaga kualitas sepeda, mengenakan pelindung kepala, siku atau lutut, berkendara sepeda dengan aman dan pada jalurnya serta tetap mematuhi rambu lalulintas.
Sepeda merupakan alat transportasi yang ramah lingkungan. Kendaraan roda dua yang dikayuh dengan kaki tidak memerlukan bahan bakar apapun. Sehingga, bersepeda tidak menimbulkan polusi udara, tidak mengeluarkan asap, dan tidak bersuara bising knalpot. Dengan mengendarai sepeda justru membuat badan pengendara lebih sehat dan bugar dan mampu beraktivitas dengan baik. Hanya saja, proses mengendarai sepeda tidaklah senyaman menaiki mobil, udara yang kadang panas atau hujan menjadi penghalang kelancaran bersepeda. Karena mengendarai sepeda tidak sama kecepatan dan laju seperti motor atau mobil, sehingga keamanan bersepeda juga menjadi prioritas. Sering terjadi kecelakaan yang mengakibatkan korban pada pengendara sepeda, sering terjadi penjambretan pada pengendara oleh pelaku kriminal yang umumnya berlari dengan motor. Jalur sepeda yang berdampingan dengan jalur kendaraan roda dua, empat atau lebih menjadi pemicu terjadi kecelakaan. Pemerintah sudah seharusnya membuat kebijakan yang memberikan keselamatan untuk masyarakat berkendara dengan sepeda, seperti jalur khusus sepeda, parkir khusus sepeda dan lainnya.
Pentingnya mewujudkan kondisi alam yang alami dan sehat, maka perlu tindak tindak kecil namun memerikan manfaat yang besar. Baik masyarakat di lingkungan pedesaan bahkan perkotaan banyak melirik untuk memiliki sepeda karena sudah merasakan manfaatnya. Mereka percaya bersepeda termasuk kegiatan ringan dan santai namun memberikan manfaat kesehatan yang luar biasa. Program pembagian sepeda gratis sangat penting dijalankan khususnya membantu masyarakat ekonomi bawah. Sepeda telah menjadi kebutuhan wajib untuk trasnportasi sehari-hari tanpa perlu menyediakan bahan bakar BBM dan menghemat biaya. Sejak dulu, orangtua kita telah mengayuh sepeda untuk menempuh perjalanan ke sekolah, untuk berjualan, untuk berdagang, ke sawah bahkan untuk menghadiri beragam kegiatan di kampong tetangga yang berjauhan. Kebiasaan ini masih terasa pada masyrakat yang masih berasumsi sepeda adalah kendaraan penting bagi mereka, sehingga apabila mereka mendapatkan sepeda akan menjadi hadiah yang sangat berharga karena telah membantu dan memudahkan aktivitas mereka.