• *WARGA MUHAMMADIYAH LEMBAH SABIL SANTUNI 100 ANAK YATIM*
  • *WARGA MUHAMMADIYAH LEMBAH SABIL SANTUNI 100 ANAK YATIM*
  • Gepeng Yang Diamankan Satpol PPWH Banda Aceh Pakai Sabu Sebelum Beraksi
  • Home 1
    • Air Mata Mata Air
  • Home 2
  • Home 3
  • Home 4
  • Home 5
  • Memilih Pendidikan, Memilih Masa Depan
  • Redaksi
  • Telaga Sastra Cinta “Savitri J”
Monday, February 6, 2023
No Result
View All Result
No Result
View All Result
No Result
View All Result
Home Artikel

Writing for Pleasure

admin by admin
January 24, 2023
in Artikel, Menulis
0
Reading for Pleasure
0
SHARES
1
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Oleh Ahmad Rizali

Di Depok

Di pertengahan Tahun 1990an, saya mengujicoba diri untuk ikut tes IELTS secara resmi di samping Kedubes  Australia sebelum diserang bom bunuh diri. Meskipun tak pernah kursus bahasa Inggris, hanya otodidak. Hasilnya band 6.5 yang saat itu cukup menjadi syarat mendaftar sebagai mahasiswa di Inggris Raya (UK). Saat tes itu pula menjadi tahu ada Listening, Speaking, Reading dan Writing yang diujikan.

Saat itu saya sudah menikmati membaca, jelas saya Reader for Pleasure, namun belum menikmati menulis. Saat di UK, ikut grup isnet dan bisa menulis dan diposting di sana, dikirim via email dan mulailah menikmati menulis. Sebagai pemula Writer for Pleasure, saya tulis apa saja yang melintas di pikiran. Bisa perkara remeh temeh, bisa juga gagasan yang kadangkala diri sendiri sulit mengerti jika membaca ulang.

Dunia IT bertumbuh pesat dan semakin membuat saya penulis pemula untuk kenikmatan melakukannya dalam milis yahoogroups dan menemukan puncaknya di Facebook (FB) milik pribadi. Jika menulis di grup yahoo seperti menyanyi di perhelatan RT yang ada kaidahnya, menulis di FB seperti menyanyi di kamar mandi sembari digerojok “shower” sedikit yang terganggu.

Sudah sekian Tahun ini, saya nyaris setiap hari menulis sedikitnya 6 paragraf di lapak FB dan jarang mengomentari tulisan di lapak orang lain, meskipun kadangkala saya baca. Apa  saja yang melintas di pikiran dan perasaan saya tulis, panjang dan pendek. Seringkali adalah refleksi usai membaca sebuah buku, artikel atau tulisan orang lain. Kadangkala, tulisan saya kirim ke media dan seringkali tidak dimuat, karena memang masih seperti “hujan turun” ujar sohib HB.

Saya rasanya sudah menjadi seorang Writer for Pleasure, yang tidak peduli apakah tulisan itu akan dibaca orang lain, dikomentari baik atau buruk bahkan tidak peduli pula jika ketika dikirim ke media, tak dinaikan. Semua yang ada di pikiran, dirangkai dan dituangkan dalam untaian tulisan secara ringkas dan sudah. Saya menikmati, kadangkala senang dan satisfy ? Boleh jadi.

Rasanya, saya Writer for Pleasure.

Related

Previous Post

Pesta Demokrasi Tak Boleh Abaikan Kelompok Rentan

Next Post

KEDAULATAN RAKYAT SEKARAT

admin

admin

Next Post

KEDAULATAN RAKYAT SEKARAT

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended

The Power of Mindset

The Power of Mindset

23 hours ago
Tebak-Tebak Buah Manggis untuk Vonis Sambo

Tebak-Tebak Buah Manggis untuk Vonis Sambo

1 day ago

Trending

5 Sepeda untuk Program 1000 Sepeda

6 years ago

Jangan Samakan FGD dengan Seminar

9 months ago

Popular

Majalah POTRET Gelar Lomba Menulis Essai Se-Aceh

Majalah POTRET Gelar Lomba Menulis Essai Se-Aceh

2 weeks ago

Jangan Samakan FGD dengan Seminar

9 months ago

5 Sepeda untuk Program 1000 Sepeda

6 years ago
Nasehat Kepemimpinan dari Sang Perdana Menteri

Nasehat Kepemimpinan dari Sang Perdana Menteri

4 weeks ago

Jambatan Sastera Kelantan – Aceh Segera Luncur

1 week ago

Spam Blocked

2,165 spam blocked by Akismet

Follow Us

  • Redaksi
  • Feed

Copyright © 2022, potretonline.com

No Result
View All Result
  • Home
  • Potret Utama
  • Sorotan
  • Bingkai
  • Bingkai Sekolah
  • Frame
  • Tips Kita
  • News
  • Sehati
  • English Article
  • Wisata
  • Blitz
  • Sastra
  • Sketsa
  • Peace Corner
  • Kronis
  • Lensa

Copyright © 2022, potretonline.com

Go to mobile version