• *WARGA MUHAMMADIYAH LEMBAH SABIL SANTUNI 100 ANAK YATIM*
  • *WARGA MUHAMMADIYAH LEMBAH SABIL SANTUNI 100 ANAK YATIM*
  • Gepeng Yang Diamankan Satpol PPWH Banda Aceh Pakai Sabu Sebelum Beraksi
  • Home 1
    • Air Mata Mata Air
  • Home 2
  • Home 3
  • Home 4
  • Home 5
  • Memilih Pendidikan, Memilih Masa Depan
  • Redaksi
  • Telaga Sastra Cinta “Savitri J”
Monday, February 6, 2023
No Result
View All Result
No Result
View All Result
No Result
View All Result
Home POTRET Budaya

LINANG AIRMATA DI TAMIANG

admin by admin
November 6, 2022
in POTRET Budaya, Puisi, Sastra
0
LINANG AIRMATA DI TAMIANG
0
SHARES
0
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter


Oleh Zulkifli Abdy

Airmata berlinang di Tamiang
Tatkala banjir tiba-tiba datang
Hujan turun, air pun menggenang
Bagai hendak tenggelamkan asa
yang sedang gamang
Dari Kuala Simpang hingga Besitang
Dari Tualang Cut hingga Sungai Liput
Hujan yang biasa membawa berkah
namun kini mengundang bencana
Kendati demikian kami yakin tak
akan kehilangan hikmah
Ketika hujan lebat tiba, air pun naik
Ketika banjir datang, kami pun panik
Bukan hanya sawah dan ladang kami
yang terendam
Tetapi rumah, masjid dan pasar pun
kini nyaris tenggelam
Malam sunyi menyisakan kelam
bahkan lampu-lampu kehidupan
pun kini telah padam
Para musafir yang hendak pulang
bermalam di simpang Seumadam
Ya Allah.., ya Rabb..,
Hanya kepada Mu kami mohon
pertolongan dan perlindungan

Airmata berlinang di Tamiang
Tatkala banjir tiba-tiba datang
Kendati di sini pernah terjadi
tetapi yang seperti ini tak biasa
Sungguh tak ada yang salah
karena ini kehendak Allah semata
Namun kita jangan sampai pasrah
karena di balik ini pasti ada hikmah
Kita mesti waspada dan tak boleh
lengah dengan isyarat alam
Dan bersahabat dengan lingkungan
Yang adakalanya menjadi kawan
tetapi tak jarang pula menjadi rawan

Oh, Tamiang yang diamuk banjir
Akan kualirkan doa dalam genangan
Air yang belum jua surut, membuat
saudara kami semakin takut
Ketika makanan semakin sulit,
mereka pun mengungsi naik rakit
Wahai laut, panggillah banjir ini
segera ke samudera luasmu
Wahai hutan, kembalikan air ini pada
tanaman sebagai nafas kehidupan
Dan kami dapat kembali hidup damai
berdampingan dengan alam.

(Zulkifli Abdy -Banda Aceh, 6 November 2022)

Related

Previous Post

BUKAN PUISI

Next Post

SMAN 1 Blangjerango Galus Lakukan Pertukaran Pelajar ke SMA Lab School USK

admin

admin

Next Post
SMAN 1 Blangjerango Galus Lakukan Pertukaran Pelajar ke SMA Lab School USK

SMAN 1 Blangjerango Galus Lakukan Pertukaran Pelajar ke SMA Lab School USK

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended

The Power of Mindset

The Power of Mindset

22 hours ago
Tebak-Tebak Buah Manggis untuk Vonis Sambo

Tebak-Tebak Buah Manggis untuk Vonis Sambo

1 day ago

Trending

5 Sepeda untuk Program 1000 Sepeda

6 years ago

Jangan Samakan FGD dengan Seminar

9 months ago

Popular

Majalah POTRET Gelar Lomba Menulis Essai Se-Aceh

Majalah POTRET Gelar Lomba Menulis Essai Se-Aceh

2 weeks ago

Jangan Samakan FGD dengan Seminar

9 months ago

5 Sepeda untuk Program 1000 Sepeda

6 years ago
Nasehat Kepemimpinan dari Sang Perdana Menteri

Nasehat Kepemimpinan dari Sang Perdana Menteri

4 weeks ago

Jambatan Sastera Kelantan – Aceh Segera Luncur

1 week ago

Spam Blocked

2,165 spam blocked by Akismet

Follow Us

  • Redaksi
  • Feed

Copyright © 2022, potretonline.com

No Result
View All Result
  • Home
  • Potret Utama
  • Sorotan
  • Bingkai
  • Bingkai Sekolah
  • Frame
  • Tips Kita
  • News
  • Sehati
  • English Article
  • Wisata
  • Blitz
  • Sastra
  • Sketsa
  • Peace Corner
  • Kronis
  • Lensa

Copyright © 2022, potretonline.com

Go to mobile version