Komunitas Pecinta Sejarah dan Budaya Kluet Adakan Expo Kuliner Rabee Jukut Kluet

Potretonline.com lTapaktuan – 25/09/22. Komunitas Pecinta Sejarah dan Budaya (KPSB) Kluet adakan expo Kuliner “Rabee Jukut Kluet” yang berlangsung di gedung pertemuan Kecamatan Kluet Utara, Minggu, (25/9/2022).

Expo Kuliner Rabee Jukut Kluet dihadiri dari berbagai unsur, seperti mantan Bupati Aceh Selatan, Tgk. Husin Yusuf, Kabid Kebudayaan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Aceh Selatan, MAA, Imum Mukim, Keuchik, ibu PKK, tokoh masyarakat Kluet, tokoh perempuan kluet dan undangan lainnya.

Kegiatan ini didukung Camat Kluet Utara, Misbah SAg dan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Aceh Selatan yang dihadiri Kabid Kebudayaan Aceh Selatan, Hendri Yaddi SPd.

Menurut Husin Yusuf, expo Kuliner Rabee Jukut Kluet salah satu masakan khas dari Kluet, sehingga kegiatan seperti ini memicu semangat baru untuk terus dikembangkan dan dilestarikan.

“Untuk memberdayakan makanan khas kuliner Kluet tersebut, perlu mengadakan kegiatan semacam ini, sehingga sejarah dan budaya Kluet tetap terjaga dan kaum Milenial menjadi tugas mereka yang akan menjaganya,” ujar Mantan Bupati Aceh Selatan ini.

Sementara itu, Camat Kluet Utara, Misbah, SAg menyampaikan ucapan terimakasih kepada semua pihak yang telah mendukung kegiatan expo Kuliner kluet ini, sehingga berjalan sukses.

Tidak hanya itu, Misbah juga merasa bangga terhadap kegiatan semacam ini. Menurutnya, kegiatan ini sangat penting diadakan guna untuk memacu pengetahuan kebudayaan Kluet. Bahkan, sambungnya, Rabee ini akan didaftarkan sebagai Warisan Budaya Tak Benda Indonesia (WBTBI) agar kehadirannya memperkaya khasanah budaya Indonesia.

“Rabee sangat nikmat dan kaya protein, cocok dinikmati bersama keluarga dan kerabat lainnya, untuk itu kami mengajak agar kita bersama melestarikannya dengan menyajikan Rabee di kegiatan-kegiatan Kluet,” terangnya.

Setali tiga uang, H.M.Adlan selaku Ketua Komunitas Pecinta Sejarah dan Budaya (KPSB) turut berbangga melihat kebersamaan para tokoh Kluet dalam mengolah daging, mulai dari mencincang daging, meracik bumbu sampai pada tahap mengaduk menjadi Rabee.

“Rabee jukut Kluet makanan khas yang tidak asing bagi masyarakat Kluet, sehingga setiap ada perayaan-perayaan penting, Rabee disajikan sebagai menu utama,” tutupnya. []

Penulis: Yusnadiwan.

Exit mobile version