https://www.majalahanakcerdas.com/?m=1 https://www.majalahanakcerdas.com/?m=1 https://www.majalahanakcerdas.com/?m=1
  • POTRET Budaya
  • Haba Mangat
  • Artikel
  • Aceh
  • Kirim Tulisan
  • Literasi
  • Essay
  • Opini
Sunday, July 13, 2025
No Result
View All Result
POTRET Online
  • POTRET Budaya
  • Haba Mangat
  • Artikel
  • Aceh
  • Kirim Tulisan
  • Literasi
  • Essay
  • Opini
POTRET Online
No Result
View All Result
  • POTRET Budaya
  • Haba Mangat
  • Artikel
  • Aceh
  • Kirim Tulisan
  • Literasi
  • Essay
  • Opini
Pariwara
Beranda POTRET Budaya

Puisi-Puisi Putri Nayla Sakinah

Redaksi Oleh Redaksi
3 years ago
in POTRET Budaya, Puisi, Sastra
Reading Time: 1 min read
A A
0
6
Bagikan
56
Melihat


Langkahku

Putri Nayla Sakinah

 

Setiap detik telah kulewati.

Setiap saat telah kurasakan.

Langkahku pun telah kuteruskan

Untuk menuju masa depan.

Aku tak mengerti tentang masa depan. Namun langkahku telah mengajarkanku Untuk berkenalan dengan masa depan.

Setiap langkah membuatku mengerti

Tentang usaha dan perjuangan.

Namun terkadang berat untuk terus melangkah.

Banyak peristiwa yang menahan langkahku.

Bahkan terkadang memukulku mundur.

Namun, aku terus belajar dari peristiwa untuk menyusun langkahku menuju masa depan.

Mesin Waktu

Aku tak kuat tuk terus maju ke depan.

Aku tak kuat tuk terus melangkah.

Andai kutahu semua akan seperti ini.

Tak akan pernah ku ikuti dunia ini.

Aku butuh mesin waktu

Aku ingin menggambarkan kembali Kisah yang lalu.

Aku ingin melukis tentang kemarin

Namun semua telah usai.

Pelangi Kehidupan

Warna itu selalu datang di saat yang berbeda.

Banyak rasa di balik warna itu semua.

Rasa manis, pahit, sedih, senang, bahagia, pedih.

Semua telah terjalani.

Tak mudah untuk menjalaninya

Tak mudah untuk mengerti tentangnya. Butuh begitu banyak pengorbanan dan rasa.

Untuk mengerti tentang semua warna.

Namun, tak semua orang menyadari tentang makna di balik semua warna.

Dengan makna-maknanya yang berbeda, warna-warna ini membuat seseorang menjadi lebih dewasa.

Inilah pelangi dalam kehidupan.

Tentang Pemuisi:

Putri Nayla Sakinah labor pada 12 Fbruari 2009 di Desa Lubok Gapuy, Kec. Ingin Jaya, Kab. Aceh Besar.

Saat ini sedang belajar di Pesantren Sulaimaniah putri (kelas VIII MTsN). Putri Nayla Sakinah adalah puteri Almarhum.Maimunsyah Banta dan ibunya Yanti Shakeenah

Share2SendShareScanShare
Redaksi

Redaksi

Majalah Perempuan Aceh

Postingan Selanjutnya

Cegah Stunting, Cabdindik Subulussam - Singkil Koloborasi dengan Tim Dinas Kesehatan

Hidup Bukan Untuk Dibandingkan

Hidup Bukan Untuk Dibandingkan

USIA

Tetesan Air Keberkahan

Tetesan Air Keberkahan

Takdir Cinta

Air Mata Laut Ibu

HABA MANGAT

Haba Mangat

Tema Lomba Menulis Edisi Mei

Oleh Redaksi
May 10, 2025
0
431

27 tahun yang lalu (1998) nilai tukar rupiah terhadap dolar, dari Rp 2,575.00 berangsur turun menjadi Rp 16.000 pada Maret...

Baca SelengkapnyaDetails
Majalah POTRET pun Penting dan Perlu Untuk Melihat Wajah Batin dan Spiritualitas Diri Kita

Tema Lomba Menulis Maret 2025

March 22, 2025
382

Responden Terpilih

March 14, 2025
138
Majalah POTRET pun Penting dan Perlu Untuk Melihat Wajah Batin dan Spiritualitas Diri Kita

Pemenang Lomba Menulis Februari 2025

March 2, 2025
395

Jajak Pendapat #KaburAjaDulu

February 22, 2025
244

SELAKSA

  • All
  • Tabrani Yunis
Diamuk Rindu

Tak Sempat Menulis

Oleh Tabrani Yunis
2025/07/12
0
104

Oleh Tabrani Yunis  Tak sempat menulis, atau belum ada waktu menulis. Itulah dua ungkapan yang sangat sering kita dengar, keluar...

BENGKEL OPINI RAKyat

Sengketa Terpelihara

Oleh Tabrani Yunis
2025/06/05
0
142

Oleh Tabrani Yunis  Pulau Panjang, Mangkir Ketek, Mangkir Gadang dan Lipan Tidak seperti Pulau Sipadan dan Ligitan Yang durebut Malaysia  karena...

Eleği Negeriku  Yang Gelap Gulita

Eleği Negeriku  Yang Gelap Gulita

Oleh Tabrani Yunis
2025/06/03
0
92

Oleh Tabrani Yunis Negeri mutu manikam berkabut gelap Yang terbentang di garis Khatulistiwa  Apakah ada matahari yang disadap  Hingga seluruh...

Kegalauan Bapak

Kegalauan Bapak

Oleh Tabrani Yunis
2025/05/29
0
122

Oleh Tabrani Yunis  Nak, Kemarilah duduk sejenak Kuharap kau dapat menyimak Setiap kata dan kalimat Bapak Walau usiamu masih anak-anak...

Populer

  • Pahitnya Kopi Tak Sepahit Nasib Guru

    11 shares
    Share 4 Tweet 3
  • Tak Sempat Menulis

    10 shares
    Share 4 Tweet 3
  • In Memorial Bapak Dr.Qismullah Yusuf, Sang Inspirator. 

    16 shares
    Share 6 Tweet 4
  • A Book in Hand Is Worth a Thousand on a Pen Drive

    10 shares
    Share 4 Tweet 3
  • Hidup Bukan Lomba, Tapi Perjalanan: Untukmu, yang Baru Lulus Tapi Belum Jadi Apa-Apa

    8 shares
    Share 3 Tweet 2
POTRET Online

Copyright@potret2025

Media Perempuan Aceh

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Disclaimer
  • Program 1000 Sepeda dan Kursi roda
  • Kirim Tulisan
  • Saat Plastik Bertemu AI

Follow Us

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • POTRET Budaya
  • Haba Mangat
  • Artikel
  • Aceh
  • Kirim Tulisan
  • Literasi
  • Essay
  • Opini

Copyright@potret2025

-
00:00
00:00

Queue

Update Required Flash plugin
-
00:00
00:00