Banda Aceh, Potretonline.com, 07/08/22. Muhammad Haikal dinyatakan lulus pantukhir seleksi penerimaan calon Akademi Polisi (Akpol) pada (28/07/2022).
Haikal merupakan anak dari bapak Muhammad Nyakman yang berprofesi sebagai pengusaha dan ibu Mulyana berprofesi seorang ibu rumah tangga. Haikal sendiri pernah menempuh pendidikan formalnya di Dayah Modern Darul ‘Ulum YPUI Banda Aceh selama 3 tahun. Saat menempuh Pendidikan di Dayah Haikal merupakan salah satu santri yang gigih dan sering berolahraga karena sudah berencana untuk masuk ke Akpol tersebut.
Untuk dapat lulus di Akpol tersebut Haikal butuh perjuangan dan usaha keras serta doa dari berbagai pihak, baik dari orang tua, guru dan kawan sejawat. Tentu saja hal ini menjadi dambaan sebahagian generasi muda lulus sebagai Calon Taruna Akpol.
Akpol merupakan sebuah lembaga pendidikan untuk mencetak Perwira Polri. Lembaga Pendidikan ini juga menjadi favorit bagi banyak anak muda. Karena selama menempuh pendidikan, biaya ditanggung oleh pemerintah serta jenjang kariernya jelas setelah menyelesaikan pendidikan nantinya.
Hal ini memotivasi Haikal untuk bisa masuk Akpol yang berlokasi di Semarang Jawa Tengah.
Di tingkat Provinsi Aceh, Haikal bersaing dengan kurang lebih 180 peserta, 10 nilai tertinggi Aceh dikirim ke Semarang untuk mengikuti seleksi lanjutan. Haikal mendapat peringkat ke 4 dari 10 peserta. Di pusat setelah berbagai tahapan tes dilewati, Haikal mendapat peringkat 3, sehingga dinyatakan lulus sebagai Calon Taruna Akpol. Dari seluruh Calon Taruna yang lulus dari Aceh Haikal merupakan satu-satunya alumni pesantren.
Raja Khatami merupakan Kakak kandung Haikal menceritakan sedikit tentang ia melalui via whatsapp “Sulit bukan berarti tidak bisa, mengerjar cita-cita memang seperti itu dan hasilnya pun tidak main-main, karena Haikal sering mengatakan man jadda wa jada lebih dari semua itu kunci utama adalah ridha dari orang tua”, ujar Raja.
Ketua Yayasan Pembangunan Umat Islam (YPUI) Banda Aceh Ustad Saiful Nurullah, S.Pd.I juga mengapresiasi atas lulus Akpol salah satu Alumni Darul ‘Ulum,“Di Darul ‘Ulum anak-anak bukan hanya dibekali ilmu agama dan akhlak, akan tetapi juga skill sehingga para santri bisa lulus kemana pun yang dia inginkan setelah menempuh pendidikan di Darul ‘Ulum, Harapan saya semoga haikal menjadi lulusan taruna Akpol terbaik”, ujarnya.
Sampai saat ini Muhammad Haikal belum bisa dihubungi karena masih belum bisa menggunakan hanphone.
Di Darul ‘Ulum anak-anak bukan hanya dibekali ilmu agama dan akhlak, akan tetapi juga skill sehingga para santri bisa lulus kemana pun yang dia inginkan, Harapan saya semoga haikal menjadi lulusan taruna Akpol terbaik nantinya.