SENDIRI


Oleh Muslailati S.Pd
Guru MAN 1 Aceh Tengah

Mendengar tidak mesti dengan telinga
Tapi bisa dengan hati…
Ada saatnya dalam hiruk pikuk, kita sunyi.
Ada kalanya dalam terang , kita kegelapan…
Ada kalanya, dalam ceria kita duka..
Dalam sakit, kita tertawa..
Dalam tangis, kita bahagia…
Dalam kebersamaan, kita sendiri saja…
Maka jalanilah kesendirianmu…
Sebab, ketika mati, kita pasti akan sendiri…
Kamu percaya simpati seseorang?
Kamu percaya perhatian seseorang?
Kamu percaya prihatin seseorang?
Kamu percaya peduli seseorang?
Nonsens….Mereka pengagung kesemuan adalah bada basi…
Hanya pencarian wujud rasanya…
Hanya sebuah misi, tujuan dari sebuah kesemuan…
Intinya, dalam hidup tidak ada tanpa imbalan….
Ada timbal balik….
Ada balasan….
Semua mencari pasangan…
Pasangan aksi reaksi…
Padangan timbal balik…
Pasangan perbuatan dan imbalan…
Seperti siang dengan malam..
Seperti daratan dan.lautan..
Seperti kapas dan besi…
Seperti miskin dan kaya…
Seperti laki laki dan wanita…
Seperti tujuan dan usaha…

Itulah sisi terkecil dari sebuah kehidupan…
Sebuah pernik hidup….
Banyak kemunafikan….
Sebab jika melihat gugusan warna,
Kita akan terpana dengan keindahannya….
Dan.kita lupa, keindahan itu sering menyesatkan….

Jadi,….pada akhirnya semua harus sendiri…
Tanpa sesiapa…..
Mari, melatih diri untuk sendiri dalam kesendirian…
Yang akan sunyi
Yang akan sepi
Yang akan lengang
Yang akan pasti……SENDIRI…..

Exit mobile version