• *WARGA MUHAMMADIYAH LEMBAH SABIL SANTUNI 100 ANAK YATIM*
  • *WARGA MUHAMMADIYAH LEMBAH SABIL SANTUNI 100 ANAK YATIM*
  • Gepeng Yang Diamankan Satpol PPWH Banda Aceh Pakai Sabu Sebelum Beraksi
  • Home 1
    • Air Mata Mata Air
  • Home 2
  • Home 3
  • Home 4
  • Home 5
  • Memilih Pendidikan, Memilih Masa Depan
  • Redaksi
  • Telaga Sastra Cinta “Savitri J”
Thursday, March 23, 2023
No Result
View All Result
No Result
View All Result
No Result
View All Result
Home POTRET Budaya

Sajak-Sajak Fathurrozi Nuril Furqon

admin by admin
May 25, 2022
in POTRET Budaya, Puisi, Sastra
0
0
SHARES
7
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

*Doa Zakaria*

demi alam yang lebam

aku bersaksi bahwa doalah jawaban segala gundah

kutajamkan jari-jari, menjulur pada semesta

membelai-belai wajah arsy pada udara

bertawassul pada ruh seluruh anbiya

agar diksi doaku jadi buraq

berderap cepat dari ujung lisan ke depan singgasana-Nya

demi doa yang mengalir dari raga sajadah

kuingin petik sebuah buah

dari rindang pokok rahmat-Nya

sebab telah sejak lama kuinginkan semilir angin

menerbangkan bunga dandelion ke ladang riwayatku

terbang ke ladang baru yang humus

menjadi bunga baru

dan kan kupanggil itu Yahya

demi mimpi yang tak pernah kuizinkan karam

malam-malamku batu karang

walau segala cacian menerjang

seperti gelombang yang garang

tiang iman yang tancap di fuadi

adalah risalah kepasrahan diri

seakan diri debu di genggaman Robbi

Sumenep, 23-05-2022

 

*Yukabad dan Permainan Nil*

 

sepanjang aliran nil

air mata mengalir

dengan keranjang doa, Yukabad

ghilman yang lentera ia layarkan

tentu ada ratapan

juga hujan dan topan

hingga hutan hujan di jiwanya jadi rawa

berbulan-bulan

isakmu telah jadi segara

lewat warta angin, kau temukan kembali bulan yang sirna

maka setiap denyut cahaya yang temaram

seakan menuntunmu untuk mensyairkan gurindam pertemuan

dan kau tahu bahwa bumi selalu memiliki cara

untuk membuat awan tak pernah lupa

pada lautan yang melahirkannya

maka, air susumu mendapatkan dermaga tuk bersauh

itulah lidah Musa yang penuh berkah

dan seakan mengkultuskan nasab darah

diketahuinya bahwa ovariummulah

muasal dari segala arah

Sumenep, 23-05-2022

 

*Awal Sejarah*

 

tiada badai yang lebih badai

dari badaimu Adam

kala surga menutup diri

itulah kehancuran paling jurang

tubuh seakan luber jadi genang

wajah tak mampu mendongak

dihunus tatapan-Nya yang runcing tombak

tiada luka yang lebih luka

dari lukamu Adam

lewat Khuldi puinglah segala mimpi

damai hati kini jadi suram hari

rembes gelombang lara tetes dari matamu yang sengsara

dan lisanmu jadi rimbun hutan membuahkan istighfar

tiada sesal yang lebih sesal

dari sesalmu Adam

diturunkannya kau ke ardi

membawa murka samawi

beban seberat bulan kau angkut di pundak

dan bumi seakan menjadi rintangan

diberikannya kau jarak yang jauh membentang

untuk sekedar mengamini pertemuan

tiada gelisah yang lebih gelisah

dari gelisahmu Adam

selepas jatuh, waktu menyadarkanmu

bahwa zawjahmu entah dimana berada

maka pencarian yang gersang kau lalui

sementara coklat tanah dan ranum hutan selalu menghantui

berkata mereka, “inilah wujud hukuman”

Sumenep, 23-05-2022

 

Penulis lahir di Sumenep pada tanggal 01 Agustus 2002. Alumnus TMI Al-Amien Prenduan 2021, salah satu pembina SSA (Sanggar Sastra Al-Amien). Saat ini sedang melanjutkan pendidikannya di IDIA (Institut Dirosat Islamiyah Al-Amien), sembari mengabdikan diri di TMI Al-Amien Prenduan. Bergabung di KEPUL.  Bisa dihubungi melalui WA; 081331106537, email; ozijenius02@gmail.com, ig; @zeal0108.

Related

Previous Post

SDIT MUHAMMADIYAH MANGGENG PEDULI KELUARGA YATIM

Next Post

Cut Jeumpa

admin

admin

Next Post

Cut Jeumpa

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended

PENGESAHAN PERPPU CIPTA KERJA MENJADI UU SEBAGAI PELECEHAN HUKUM SECARA KOLOSAL

1 day ago

Lolosnya U20 Israel & Pertaruhan Kedaulatan Bangsa Indonesia

1 day ago

Trending

MAKNA SEPEDA DALAM KEHIDUPAN

MAKNA SEPEDA DALAM KEHIDUPAN

4 weeks ago
Menumbuhkan Budaya Literasi Sejak Dini

Menumbuhkan Budaya Literasi Sejak Dini

7 days ago

Popular

Belajar Bersepeda pada Belanda dalam Mengatasi Polusi dan Kematian Lalu Lintas pada Remaja.

Belajar Bersepeda pada Belanda dalam Mengatasi Polusi dan Kematian Lalu Lintas pada Remaja.

4 weeks ago
MAKNA SEPEDA DALAM KEHIDUPAN

MAKNA SEPEDA DALAM KEHIDUPAN

4 weeks ago

5 Sepeda untuk Program 1000 Sepeda

6 years ago
1000 Sepeda Peduli Anak Negeri

1000 Sepeda Peduli Anak Negeri

4 weeks ago
Menumbuhkan Budaya Literasi Sejak Dini

Menumbuhkan Budaya Literasi Sejak Dini

7 days ago

Spam Blocked

7,497 spam blocked by Akismet

Follow Us

  • Redaksi
  • Feed

Copyright © 2022, potretonline.com

No Result
View All Result
  • Home
  • Potret Utama
  • Sorotan
  • Bingkai
  • Bingkai Sekolah
  • Frame
  • Tips Kita
  • News
  • Sehati
  • English Article
  • Wisata
  • Blitz
  • Sastra
  • Sketsa
  • Peace Corner
  • Kronis
  • Lensa

Copyright © 2022, potretonline.com

Go to mobile version