• *WARGA MUHAMMADIYAH LEMBAH SABIL SANTUNI 100 ANAK YATIM*
  • *WARGA MUHAMMADIYAH LEMBAH SABIL SANTUNI 100 ANAK YATIM*
  • Gepeng Yang Diamankan Satpol PPWH Banda Aceh Pakai Sabu Sebelum Beraksi
  • Home 1
    • Air Mata Mata Air
  • Home 2
  • Home 3
  • Home 4
  • Home 5
  • Memilih Pendidikan, Memilih Masa Depan
  • Redaksi
  • Telaga Sastra Cinta “Savitri J”
Wednesday, May 31, 2023
No Result
View All Result
No Result
View All Result
No Result
View All Result
Home POTRET Budaya

Hentak Syair Savitri Jumiati

admin by admin
March 7, 2022
in POTRET Budaya, Puisi, Sastra
0
Hentak Syair Savitri Jumiati
0
SHARES
4
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

 

Sejarah Dalam Negeri Filsafat

  

Savitri Jumiati

Bola bola globalisasi

Komoditi cekik mati

Berlari sembunyi

Cekal rasa harga diri

Dunia banyak api

Ini bukan panggung atraksi

Bukan sulap para badut pemimpi

Tuding sana sini

Hasilnya pepesan teri

Lontar kayu dari balik jeruji

Apa ini toga toga sang pembuli

Hei tuan yang berlagak petinggi

Aku tiada pernah pergi

Sebab kami bukan penyekap negeri

Yang kerjanya hanya pandai mencuri

Apa itu bahasa ibu Pertiwi

Terolah lupa zaman pribumi

Aku diam dalam dongeng televisi

Mampir di jidat jidat yang kurang nutrisi

Sudahlah aku tak suka basa basi

Intuisi teknologi makin canggih

Sejarah bukan ajang properti

Dapat diperjual beli

Jika ingin jadilah pengigau yang nasiolisti

Bukan mampir di ketiak istri

Sejarah bukan obsesi

Dalam tangan negeri filsafat hakiki

Mati di lubang lubang asasi

Puan ini puisi

Bukan bahan cerca maki

Toh aku paling mensyukuri

Tidak bermimpi setinggi pelangi

Tidak ambisius mencari harta gono gini

Walhasil eksposdisi di ruang farkusi

Hasil industri melengking tinggi

Setidaknya mencekik hati

Ya aku lebih di luar sini

Bersuka ria dengan tawa tawa anak bulan sabit

Meski terpandang sebelah mata negeri

Aku bukan pemimpi mendatangi gubuk gubuk pendengki

Negeriku sudah mati

Bahasaku telah tercemeti

Entah kembali

Atau diam diantara terpas angin

Sayangnya aku hanya kalimat tak singgah dijalan jalan para petuji

Sebab aku tak akan pernah lari

Dari kertas kertas rindu ini

Bekasi Sabtu 5 Maret 2022

Telaga Sastra Cinta “Savitri J (Saju)

 

Aku Hanya Kalimat Tak Bertuan Guru

Siapa aku

Hanya malam yang mengetahui ku

Yang berlarian dengan lantah teriak

puisi rindu

Aku bernyanyi dengan irama hujan

Merta hatiku tiada lah pedih

Tak mesti untuk mengenali

Toh aku hanya tertinggal di balik layar

Suara anak anak dusun mencari tawa riang

Aku mendekati rumpun rumpun hijau

Tanpa batas dan tanpa paksa

Ini bukan dunia parodi

Dapat duduk ditepi jalan

Dengan sebungkus nasi berisi tempe saja

Telah membuat perutku kenyang

Saling berbincang suatu keinginan

Pada lelaki keriput atau kepada perempuan renta dengan gerombak sampah

Aku bukan siapa siapa

Yang punya segudang embel embel makna

Yang punya banyak warna warna nuansa indah

Asri bagai taman ladang dikincir angin

Ini aku dengan sebungkah kalimat

Siapa aku

Hanya nyanyian hujan yang mengetahuiku

Tak mesti mengenali aku diantara waktu

Barangkali aku cukup menjadi bayang

Merta pergi pun aku hanya sekebat kalimat tak bertuan guru

Lesap dengan sajak puisi rindu

Bekasi 04 Maret 2022

Telaga Sastra Cinta “Savitri J (Saju)”

 

Seperempat Waktu

Kukenali sekali lagi di atas sengitnya sengketa tragedi

Ada seuntar pendakian hati di lembah bukit sunyi

Tatkala lelepah bebatang rumbai menjadi dedaun carik kalimat palawa

Rontak angin beliak bising meribut tahta merta upeti

Marwah tiada tubuh tanpa kerande hilang tak berhuni

Ini musim mengering di keriput pipih telah tergari

Ku larikan sejuntrak gebu di jantung mati.

Usai resah remuk tertikam tuji

Menghela nafas yang sakarat

Laksana aku seekor anjing yang bernajis.

Di gebah buta akal culas serakah bumi.

Lewati pekat di hujung mata sepi

Mencari relung terkidung di seperempat waktu

Bilamana aku merengkuh rindu di arah riladhmu

Kepada dera subuh yang menyilah sealir dedarah aku pasrah

Bekasi 04 Maret 2022

Telaga Sastra Cinta “Savitri J (Saju)”

 

Malam Pekat

Bukan babak pada suatu celah majas

Seperti jatuhnya air yang menetes

Entah ketanah atau di ranting dedaun

Aku tak membawa kemanisan kata

Sedang jemari tangan hanya mengepal tangis

Kertas kertas yang meratap tangis

Di jejak langkah kaki menuju lorong gelap tak berhuni

Entah apa sebab menjadi musabab

Aku masih tegak berdiri merentang prilaku

Mungkin malam pekat adalah ruangku

Mencari pasi sebuah puisi

Mengaduknya menjadi sajak liar

Merta angin memburu tubuh bayang sajak rindu

Tak mesti itu harus berbuah racun menubi

Malam pekat sekian lama aku rengkuh

Dari sebulir gabah menjadi sebulir nasi

Jauh di perdalaman senyum ramah terbias

Tak seperti kota kota penuh industri pabrik limbah

Sebumbung lantah suara pekik bersorai caci

Ini dunia atau antariksa planet mars

Selalu saja akal melipat nepotisme

Selalu saja jiwa penuh api

Selalu saja hati tertumbuhi kecambah

Langkahku belumlah usai

Masih bersama malam pekat

Dan puisiku hanya sajak rindu

Dalam setangkup subuh

Bekasi 03 Maret 2022

Telaga Sastra Cinta “Savitri J (Saju)”

 

Tentang Penyair:

Nama Lengkap: Savitri Jumiati

Nama Pena: Telaga Sastra Cinta

Tempat Tanggal Lahir: Jakarta 17 September 1976

Alamat: Jl.Bintara Jaya 4, RT 001/RW 008 No: 87

Kelurahan: Bintara Jaya

Kecamatan: Bekasi Barat

Kabupaten: Bekasi

  • Jabar 17136

Related

Previous Post

Untaian Sajak-Sajak Pril Huseno

Next Post

DI SEBUAH RUMAH ADAT ACEH

admin

admin

Next Post
INDAHNYA LANGSA DI MATA HATIKU

DI SEBUAH RUMAH ADAT ACEH

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended

Perbedaan

Perbedaan

3 days ago
LAILATUL QADAR (LQ) 1

Hitam Putih

3 days ago

Trending

PELATIHAN HIDROPONIK SEDERHANA DALAM UPAYA PEMANFAATAN LAHAN SEMPIT DI DUSUN TIMUR GAMPONG KOPELMA DARUSSALAM OLEH MAHASISWA PPG USK

PELATIHAN HIDROPONIK SEDERHANA DALAM UPAYA PEMANFAATAN LAHAN SEMPIT DI DUSUN TIMUR GAMPONG KOPELMA DARUSSALAM OLEH MAHASISWA PPG USK

1 week ago

Jangan Samakan FGD dengan Seminar

1 year ago

Popular

Jangan Samakan FGD dengan Seminar

1 year ago
Satupena Aceh Bedah Buku “Kulukis Namamu di Awan”

Satupena Aceh Bedah Buku “Kulukis Namamu di Awan”

12 months ago
PELATIHAN HIDROPONIK SEDERHANA DALAM UPAYA PEMANFAATAN LAHAN SEMPIT DI DUSUN TIMUR GAMPONG KOPELMA DARUSSALAM OLEH MAHASISWA PPG USK

PELATIHAN HIDROPONIK SEDERHANA DALAM UPAYA PEMANFAATAN LAHAN SEMPIT DI DUSUN TIMUR GAMPONG KOPELMA DARUSSALAM OLEH MAHASISWA PPG USK

1 week ago
Hujan Pagi ini

Hujan Pagi ini

2 weeks ago

BERWIRAUSAHA MASIH DIPANDANG SEBELAH MATA?

4 years ago

Spam Blocked

16,297 spam blocked by Akismet

Follow Us

  • Redaksi
  • Feed

Copyright © 2022, potretonline.com

No Result
View All Result
  • Home
  • Potret Utama
  • Sorotan
  • Bingkai
  • Bingkai Sekolah
  • Frame
  • Tips Kita
  • News
  • Sehati
  • English Article
  • Wisata
  • Blitz
  • Sastra
  • Sketsa
  • Peace Corner
  • Kronis
  • Lensa

Copyright © 2022, potretonline.com

Go to mobile version