Oleh Nova Julia
Mahasiswa Prodi BK, Fakultas Tarbiyah dan Keguruan, UIN Ar-Raniry, Banda Aceh
Mau mengenal Bimbingan Konseling? Ayo sama-sama kita belajar menganal bimbingan dan konseling berserta peluang apa yang bisa kita dapatkan. Saat ini, masih sangat banyak orang yang tidak kenal secara dekat dengan prodi Bimbingan dan Konseling ini. Sehingga dapat merugikan mahasiswa yang memiliki minat masuk ke Prodi ini, karena adanya anggapan-anggapan miring terhadap BK.
Anggapan umum terhadap bimbingan dan konseling yang sekarang dikenal banyak orang adalah hanya guru BK. Guru BK yang menjadi polisi sekolah, guru BK yang suka menghukum, atau guru BK musuh siswa. Padahal, perspektif seperti itu tidak benar sama sekali.
Padahal, Bimbingan konseling memberikan kenyamanan, kesenangan, dan rangkulan, bukan hanya dalam ranah sekolah, tetapi juga diluar sekolah. Bimbingan konseling saat ini berkembang sangat pesat, Konseling bukan hanya diperlukan di sekolah dengan profesi sebagai guru BK, tetapi ranah Bimbingan Konseling sekarang itu jauh lebih luas dari pada apa yang sudah kita ketahui.
Secara umum, di ranah sekolah bimbingan konseling sebenarnya adalah menjadi diari, tempat dimana siswa leluasa menuangkan hal apa saja yang menggangu pikiran mereka, baik itu bersangkutan dengan masalah pembelajaran, kurikulum, masalah keluarga, masalah karir atau bahkan masalah percintaan sekalipun (khusus anak SMA).
Di sini guru BK menampung semua keluh kesah dan masalah yang siswa hadapi dalam hari-harinya, dan guru BK juga berusaha mencari solusi yang tepat terhadap permasalahan tersebut. Guru BK bukan musuh siswa tetapi guru BK adalah sahabat siswa.
Apa saja yang bisa menjadi prospek dari bimbingan konseling di luar ranah sekolah? Untuk saat ini bahkan mungkin nanti, banyak sekali peluang yang bisa diisi oleh tamatan BK. Di sini saya membahas sebahagiannya saja yaitu menjadi seorang konselor masyarakat, dinas sosial, atau pusat rehabilitasi. Selain itu, sebagai seorang konselor, kita juga bisa membuka jasa layanan tes psikologi, dimana sekarang sangat banyak sekali orang tua yang ingin tahu bagaimana kepribadian dari anak mereka.
Selain itu semua, Bimbingan dan konseling juga mempunyai peluang bertanggung jawab untuk menolong dan menuntaskan permasalahan terhadap mental masyarakat. Jadi, tamatan bimbingan dan konseling juga bisa ikut serta dalam penanggunalangan bencana. Menjadi tim bimbingan konseling yang berperan pada layanan penstabilan emosi seperti ketakutan, shock, dan sebagainya yang dialami oleh masyarakat yang terkena musibah.
Nah, menjadi bagian dari bimbingan dan konseling membuat kita terbiasa akan beramah-tamah, pemberi motifasi, atau hanya sekadar tempat curhat. Karena sudah menjadi tugas kita untuk memberi pelayanan menyenangkan dan menenangkan. Bimbingan konseling itu bisa diibaratkan dengan taman, di mana setiap orang yang datang padanya akan meperoleh kenyamanan. Bimbingan konseling juga ibarat sebuah pelindung, yang bersedia memberi perlindungan kepada mereka yang membutuhkan keamanan dari gejolak mental.
Jadi, stop mengatakan bahwa bimbingan konseling tidak ada masa depan. Stop mengatakan jika bimbingan konseling sama sekali tidak dibutuhkan dalam kehidupan. Stop mengatakan jika guru BK hanya akan membuat siswa trauma. Karena hal yang akan terjadi ketika seseorang masuk sepenuhnya ke dalam bagian dari bimbingan konseling adalah hal yang sebaliknya dari apa yang menjadi anggapan masyarakat saat ini.
Saya juga pernah mengatakan bahwa bimbingan dan konseling itu sangat tidak dibutuhkan, tetapi sekarang ketika saya sudah berkecimpung dan mengenal lebih jauh bagaimana yang dikatakan bimbingan konseling itu, saya membuang jauh-jauh pemikiran buruk saya terhadap bimbingan dan konseling. Bimbingan konseling sangat dibutuhkan dalam kehidupan, baik itu di sekolah maupun di masyarakat. Sebab kesehatan mental adalah pokok utama jalannya kehidupan.
Memiliki sikap penyabar, tenang, dan bijaksana adalah sebuah keharusan bagi kita calon konselor.