Oleh Dayang Zaitin Annisa
Mahaiswi Prodi Perbankan Syariah, FEBI UIN Ar-raniry, Banda Aceh
Berwirausaha dapat dilakukan oleh siapa pun, kapan pun dan dimana pun. Tak terkecuali bagi seorang mahasiswa. Mahasiswa bisa berwirausaha dan suskes. Berwirausaha tidak dilihat dari umur, penampilan, fisik, maupun latar belakang seseorang. Namun inovasi yang diciptakanlah yang menjadi poin penting dan menjadi dasar dalam kesuksesannya menjadi seorang wirausahawan. Meskipun inovasi menjadi bagian yang penting dalam berwirausaha, namun wirausaha tidak terlepas dari beberapa hal, seperti risiko, sikap kepemimpinan, keberanian, percaya diri dan masih banyak hal-hal yang berkaitan dengan kewirausahaan lainnya. Diibaratkan saja, apabila seseorang memiliki inovasi, tapi dia tidak berani untuk memulai sebuah bisnis, maka hasil yang akan diperoleh sama saja dengan nol besar.
Namun saat ini, masih banyak sekali mahasiswa yang tidak akrab dengan kewirausahaan atau bahkan tidak tertarik sama sekali untuk menjadi seorang wirausaha. Padahal, di era modern ini, mahasiswa dituntut untuk mengubah mind setyang dimilikinya dari jobseeker(pencari kerja) menjadi jobcereator (pembuat lapangan kerja ). Tidak perlu ragu untuk memulai sebuah bisnis, meskipun masih berstatus sebagai mahasiswa. Karena pada hakikatnya, lulus dari perguruan tinggi bahkan dengan predikat cum laude sekalipun tidak menjadi jaminan untuk mendapatkan pekerjaan yang menjamin. Buktinya banyak mahasiswa yang sudah lulus dan menjadi sarjana berubah statusnnya menjadi pengangguran intelektual dan pengangguran sejenis. Ini sudah menjadi hal yang sangat umum di Indonesia.
Memang berat bagi mahasiswa atau masyarakat pada umumnya dalam memulai usaha. Mereka dihampiri berbagai ketakutan , mulai dari permasalahan modal, kurangnya pengalaman, hingga masalah kesiapan mental. Namun hal ini tidak bisa dijadikan alasan mengapa mereka harus mundur dalam berwirausaha. Seperti yang kita tahu, semua permasalahan yang kita hadapi memiliki jalan keluarnya masing-masing. Yang dibutuhkan untuk menjadi seorang wirausahawan adalah kemauan untuk belajar dan ketekunan dalam menjalankan sebuah usaha.
Kewirausahaan dapat dikatakan sebagai salah satu faktor penentu bagi kemajuan suatu Negara. Pertumbuhan ekonomi dapat dicapai jika negara memiliki banyak wirausaha. Seperti yang dikatakan oleh David McClelland, “suatu negara untuk menjadi makmur minimum memiliki jumlah wirausaha 2 % dari total jumlah penduduk, contohnya seperti negara Amerika Serikat memiliki 11,5 % wirausaha, Singapura terus meningkat menjadi 7,2 %”
Lalu apa yang harus dilakukan untuk menumbuhkan minat mahasiswa agar berani mencoba menjadi seorang wirausahawan ? Yang harus dilakukan pertama sekali adalah meningkatkan faktor kepribadian mahasiswa itu sendiri. Faktor kepribadian tersebut meliputi minat akan berprestasi, bersahabat dengan ketidakpastian dan berani dalam mengambil risiko serta memiliki sikap percaya diri yang kuat. Faktor kepribadian tersebut dapat dipupuk dan ditingkatkan melalui pengembangan softskill mereka. Di samping itu, kita juga perlu melakukan perbaikan terhadap kurikulum serta metode pembelajaran dan pengajaran yang berkaitan dengan ilmu kewirausahawan. agar para mahasiswa dapat terbuka cara berpikirnya dalam berwirausaha tanpa ada rasa ragu akan kegagalan yang dihadapi.
Jadi bila ada mata kuliah kewirausahaan yang harus diikuti oleh mahasiswa, ini merupakan mata kuliah yang wajib diikuti oleh mahasiswa. Salah satu metode yang bisa digunakan adalah mahasiswa didorong untuk melakukan kegiatan wirausaha, dengan membuat dan memasarkan produk yang dihasilkannya. Hal ini dilakukan untuk mendorong kreativitas mahasiswa dan mengetahui seberapa jauh kemampuan mahasiswa dalam menjadi seorang wirausahawan. Bagi sebagian mahasiswa, kegiatan ini dianggap hanya sebagai media latihan bagi yang memiliki minat untuk berwirausaha, namun bagi sebagian yang lain, aktivitas ini hanya tuntutan untuk mendapat nilai semata.
Kegiatan berwirausaha tidak bisa dipandang sebelah mata. Hal ini karena kewirausahaan dapat membantu menyediakan berbagai macam lowongan kerja, berbagai kebutuhan yang dibutuhkan konsumen, serta dapat membantu menumbuhkan kesejahteraan dan tingkat kompetisi suatu negara. Selain itu, seiring dengan perkembangan globalisasi, kewirausahaan juga semakin menjadi perhatian penting dalam menghadapi tantangan globalisasi yaitu kompetisi ekonomi global dalam hal kreativitas dan inovasi. Hal ini disebabkan karena organisasi-organisasi yang terampil dalam berinovasi, sukses menghasilkan ide-ide baru, akan mendapatkan keunggulan bersaing dan tidak akan tertinggal di pasar dunia yang terus berubah dengan cepat.
Memulai sebuah bisnis sejak masih duduk di bangku kuliah, justru bisa memberikan banyak keuntungan. Misalnya saja saat ini sedang marak bank yang berlomba-lomba menggelar kompetisi yang terkait dengan wirausaha khusus mahasiswa, sehingga kamu bisa mendapat suntikan modal dari sana dengan ide usahamu yang unik dan menarik. Selain itu, memulai usaha kecil-kecilan sejak kuliah juga bisa membuat kita punya pekerjaan pasti saat sudah lulus kuliah nanti.
Banyak nilai positif yang bisa kita ambil dari berwirausaha. Misalnya saja, dengan berwirausaha kita dilatih untuk menjadi sosok yang pekerja keras dan pantang menyerah. Mengapa demikian ? Hal ini karena kita akan mengetahui bagaimana menjadi seorang yang berusaha dari nol untuk mencapai titik kesuksesan.Kita akan terus berusaha keras untuk mendapatkan profit yang akan mendukung kelanjutan usaha untuk ke depannya. Nilai posotif selanjutnya adalah kita dilatih untuk jadi lebih kreatif.Di dunia wirausaha atau bisnis kita perlu kreativitas yang tinggi untuk terus berinovasi. Dengan adanya inovasi terbaru, maka konsumen tidak akan bosan terhadap produk yang kita tawarkan. Selain itu, dengan berwirausaha kita juga dapat lebih memahami apa arti dari sebuah perjuangan. Dalam berwirausaha pasti akan terdapat banyak kendala yang mampu membuat kita jadi lebih tahan banting kedepannya.
Selain itu, wirausaha juga dijadikan investasi bagi masa depan. Di zaman modern ini, hampir semua kebutuhan baik itu primer ataupun sekunder menjadi mahal, maka, kita dapat memanfaatkan hasil keuntungan dari berwirausaha untuk berinvestasi.Misalnya saja kita berencana untuk memiliki rumah maka dengan berusaha dan menabung, maka kita akan mampu memenuhi apa yang kita inginkan tanpa harus bergantung pada gaji bulanan. Tetap semangat bagi para mahasiswa dalam meraih kesuksesan dibidang kewirausahaan. Tak perlu ragu akan kegagalan. Tetap semangat dan selalu befikir positif.