Foto : Potret Gallery
Oleh Tika Ramadani
Mahasiswi Jurusan Perbankan Syariah
FEBI UIN Ar-Raniry, Banda Aceh
Di zaman sekarang ini, sudah banyak sekali orang yang sukses dalam dunia bisnis, terutama di kalangan anak muda. Bahkan bukan di kalangan anak muda saja, ibu-ibu rumah tangga juga banyak yang melakukan bisnis. Mengapa demikian? Tidak bisa dipungkiri bahwa berbisnis menjadi jalan alternatif untuk memperoleh penghasilan, jika tak kunjung mendapatkan pekerjaan. Jalan alternatif yang memberi peluang bagi mereka yang mau berbuat kreatif dan inovatif. Bahkan, berbisnis menjadi hal yang menyenangkan. Dikatakan demikian, karena selain tidak terikat oleh waktu dan perusahaan, bisnis juga bisa dilakukan dimana saja, dan memberikan penghasilan yang tidak kalah banyaknya dari seorang karyawan atau PNS. Oleh sebab itu, bisnis mengajarkan kita dengan risiko dan tantangan.
Berbisnis memang menyenangkan dan solutif, namun harus diingat bahwa dalam hidup ini segalanya harus berproses. Harus diakui pula bahwa menjalankan bisnis itu tidak semudah membalik telapak tangan. Ya, tidak semudah yang kita bayangkan. Terlebih lagi bagi seorang pemula yang ingin memulai menjalankan bisnis. Tantangan selalu ada. Mulai dari dalam diri, hingga dari luar diri. Bila kita merunut pengalaman banyak orang, ada berbagai tantangan yang harus dihadapi. Selain tantangan, sangat dibutuhkan keahlian.
Nah, keahlian yang dibutuhkan untuk memulai bisnis, mulai dari persiapan perencanaan bisnis, hingga pada penyiapan dan untuk modal. Selain itu juga, sebagai seorang pebisnis, akan sangat membutuhkan strategi, salah satunya adalah strategi pemasaran yang harus dipikirkan dengan matang.
Ketika merencanakan bisnis, seorang pebisnis pasti selalu mengejar agar bisnis yang dijalankan itu bisa membawa untung. Berbicara mengenai bisnis yang menguntungkan, pada dasarnya semua bisnis itu menguntungkan, tinggal bagaimana cara pebisnis mengelolah dan mengembangkan bisnis tersebut agar memperoleh keuntungan dan kesuksesan.
Oleh sebab itu, untuk membangun sebuah bisnis, langkah awal yang harus dilakukan adalah memilih bisnis apa yang ingin digeluti. Jika ingin mulai berbisnis pasti ada saja pertanyaan yang selalu terlintas didalam pikiran, seperti “Buka usaha apa ya?” atau “aku mau buka usaha apa ya enaknya?”. Memilih bisnis yang ingin digeluti adalah hal yang harus dipikirkan matang-matang, jangan sampai bisnis yang ingin anda geluti tidak memiliki peluang bisnis, sehingga bisnis anda tidak berkembang. Usahakan bahwa usaha atau bisnis yang ingin anda geluti sesuai dengan minat dan keahlian anda. Bayangkan anda menjalankan usaha yang tidak anda sukai, tentu hal tersebut akan berdampak terhadap ketidaknyamanan anda dan anda pasti menjalankannya dengan setengah hati, sehingga di saat anda mengalami kerugian anda menyerah di tengah jalan. Lihatlah segala peluang bagus dalam menjalankan bisnis. Kita harus pula mengikuti perkembangan zaman.
Apalagi di zaman sekarang yang semakin canggih ini. Semua orang sudah hidup dalam kemajuan teknologi informasi dan komunikasi yang semakin memudahkan hubungan atau relasi. Cobalah lihat, siapa sih yang tidak punya gadget? Siapa sih yang tidak punya akun media sosial? Pasti rata-rata punya. Bahkan media sosial tidak hanya berfungsi sebagai ajang mencari teman bahkan sekarang sudah beralih menjadi arena bisnis. Terlebih lagi media sosial sebagai media yang banyak diakses oleh banyak orang, sehingga hal tersebut dimanfaatkan oleh para pebisnis untuk mempromosikan produk atau jasa dari bisnisnya. Oleh sebab itu, ketika begitu banyak orang menggunakan gadget yang memudahkan bisnis kita, kita pun bisa menjadikan atau memanfaatkan kondisi ini untuk membangun bisnis yang menguntungkan. Kalau berbisnis tidak menguntungkan, itu artinya bukan bisnis.
