Kuala Lumpur –1/8/18. Mustakim Aktivis literasi Sekolah Pemimpin Muda Aceh (SPMA) meluncurkan karya penulisan buku perdananya yang diberi judul “Cahaya Ilmu Aceh Sydney” yang diluncurkan secara resmi di Kuala Lumpur, Malaysia, Kamis (12/7/2018).
Mustakim melauchingkan karya perdananya di sela-sela kegiatan Forum International Free Conference Linguistics yang disaksikan oleh beberapa Negara yang hadir dalam konferensi international yang diadakan di University of Malaysia.
Kepada media ini, Mustakim mengatakan, dirinya memilih judul Cahaya Ilmu Aceh-Sydney karena menurutnya cahaya ilmu merupakan istilah indah dalam menceritakan tentang pentingnya ilmu dalam menerangi kehidupan.
Kemudian, Kata-kata Aceh-Sydney yang menunjukkan alur cerita seorang pemuda Aceh yang merantau ke Australia.
“sosok yang diangkat pada buku ini merupakan tipikal pemuda Aceh” ujar Mustakim yang juga kader HMI Komisariat Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unyiah. Mustakim menambahkan, ia berharap buku Aceh-Sydney ini nantinya menjadi bacaan yang inspiratif bagi masyarakat Aceh terutama kalangan pemuda di Aceh dan setelah buku ini sukses beredar di Aceh ke depan dirinya sudah menyiapkan teks naskah buku Aceh-Sydney dalam bahasa Inggris yang juga segera diterbitkan kepada publik. Dengan harapan dapat memperkenalkan Aceh kepada dunia dengan hadirnya karya pemuda Aceh yang go International.
Mustakim mengatakan, buku Aceh Sydney ini diselesaikan dengan cara yang amat serius yang melewati beberapa proses serta menampilkan data yang akurat dari sosok yang dikisahkan dan juga melalui proofread berlapis.
Buku ini diselesaikan dengan sempurna dengan menelan waktu kurang lebih selama 1 tahun. Sejak awal pengumpulan data pada tahun 2017 hingga diselesaikan dengan sempurna pada juni 2018 dan diterbitkan pada publik 12 Juli 2018 di Kuala Lumpur dengan no isbn 976-602-5679-28-5.
Untuk diketahui, buku Aceh-Sydney menceritakan sosok tipikal pemuda Aceh yang meliputi perjalanan hidupnya, karir, pendidikan, asmara hingga berlayar ke negeri kangguru untuk mengecam ilmu pendidikan di perantuan.
Untuk memperkuat literasi penulisan buku Aceh-Sydney di editing langsung oleh Dr Siti Sarah Fitriani, MA jebolan Doctor University of New England Australia, dan diendorse oleh Teuku Azhar Ibrahim Lc ,pengarang novel burung rantau pulang ke sarang.
Mustakim merupakan anak ke tiga dari ibu bernama almh Hj Mahdiah S,ag dan ayah bernama H Bakhtiar, lahir di Bungkah, Aceh Utara 07 Februari 1995. Mustakim juga merupakan pemuda Aceh lulusan Fakultas Ekonomi Pembangunan Universitas Syiah Kuala Prodi Ilmu Ekonomi Pembangunan yang aktif di berbagai organisasi dan sosial masyarakat di Aceh diantaranya, Himpunan Mahasiswa Islam Komisariat FEB Unsyiah (HMI), SPMA Aceh, Pakar Aceh, MAPESA dan aktif juga di LPD Lembaga Peduli Dhuafa.
Mustakim juga merupakan peraih nominasi anugerah the frazi award 2018 kategori youth and literasy pemuda Aceh