• *WARGA MUHAMMADIYAH LEMBAH SABIL SANTUNI 100 ANAK YATIM*
  • *WARGA MUHAMMADIYAH LEMBAH SABIL SANTUNI 100 ANAK YATIM*
  • Gepeng Yang Diamankan Satpol PPWH Banda Aceh Pakai Sabu Sebelum Beraksi
  • Home 1
    • Air Mata Mata Air
  • Home 2
  • Home 3
  • Home 4
  • Home 5
  • Memilih Pendidikan, Memilih Masa Depan
  • Redaksi
  • Telaga Sastra Cinta “Savitri J”
Thursday, October 5, 2023
No Result
View All Result
No Result
View All Result
No Result
View All Result
Home Banda Aceh

Seminar Internasional Metode Mendidik Anak Berjiwa Khalifah di Balaikota, Pesertanya IRT dan Guru TPA

admin by admin
January 28, 2018
in Banda Aceh, News, Pendidikan
0
0
SHARES
0
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter
Banda Aceh – Sebanyak 270 orang peserta mengikuti Seminar Internasional pengenalan metode mendidik anak berjiwa khalifah dengan landasan Asmaul Husna di Balaikota Banda Aceh. Seminar yang menghadirkan Prof Dr Wan Maseri Binti Wan Mohd dari Malaysia dibuka oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setdakota Banda Aceh, Iskandar S Sos MSi, Sabtu (27/1/2018) di Aula Lantai IV, Gedung A, Komplek balaikota Banda Aceh.
Laporan dari Ketua Panitia, Loeziana Uce SAg MAg, Seminar ini menarik minat para IRT di Banda Aceh, guru TPA serta para mahasiswa.
Katanya, Ini momentum yang harus dimanfaatkan karena banyak ilmu yang didapatkan dari pemateri yang di datangkan dari Negeri Jiran.
“Ilmu itu mahal dan harus kita cari, Alhamdulillah hari ini tidak harus kita cari tapi datang sendiri kesini. Ini tentunya sangat berharga,” ujar Loeziana.
Seminar Internasional ini akan memberikan banyak pengetahuan bagaimana metode mendidik anak dengan jiwa pemimpin yang berlandaskan Asmaul Husna. 
“Hari ini tahap pertama dulu, yakni tahap pengenalan. Selanjutnya ada tahap pemahaman dan prkatek,” tambahnya.
Meski menghadirkan pemateri dari Malaysia, panitia tidak membebani peserta dengan biaya mahal. Panitia hanya memungut biaya sebesar Rp.20 ribu per peserta.
Sementara itu, Iskandar dalam sambutannya saat membuka seminar menyampaikan apresiasi atas penyelenggaraan seminar internasional tersebut. Katanya, kegiatan ini kita dapat memperkaya wawasan, memberikan perspektif baru dan menyediakan ruang diskusi kepada para orang tua, pendidik atau calon pendidik, dan pegiat dunia pendidikan serta masyarakat luas.
  
Menurut Iskandar, pendidikan merupakan ‘Human Investment’ yang sangat strategis untuk mencetak generasi yang unggul dan berdaya saing di era sekarang ini dan masa yang akan datang. 
“Format pendidikan yang lebih baik sudah tentu menjadi suatu keniscayaan dalam menghadapi tantangan global saat ini,” ujarnya.
Lanjutnya, pendidikan mengemban peran penting dalam membangun sumber daya manusia yang kompetitif dan mampu bersaing dengan negara lain. Karena itu, dalam kehidupan global, pendidikan harus mampu mempersiapkan SDM yang terampil, peka dan kritis menghadapi tantangan maupun perubahan-perubahan yang akan terjadi di dunia. 
Pendidikan juga diharapkan mampu membawa bangsa, khususnya Kota Banda Aceh menjadi komunitas yang tangguh dalam menghadapi kehidupan global yang semakin lama semakin menggantungkan diri pada teknologi informasi.
“Karenanya, pendidikan juga tidak boleh mengesampingkan pendidikan akhlak. Fungsi lembaga pendidikan bukan semata-mata hanya wadah untuk meningkatkan kemampuan intelektual, tetapi juga memuat nilai-nilai keilahiyahan, kejujuran, kebenaran dan pengabdian kepada masyarakat,” tambahnya.
       
Diakhir sambuntannya, Iskandar berharap Lembaga pendidikan mampu menjadi pelopor dari perubahan kebudayaan secara total yang bukan hanya memuat nilai-nilai ilmu pengetahuan dan tekhnologi semata, tetapi ia harus menjadi tempat bersemainya akhlak kemanusiaan. (mkk)

Related

Previous Post

Keuchik Zainal Ajak Perempuan Berani Terjun ke Kancah Politik

Next Post

Faiha Zharifa Adhar Spesialis Jaura II Lomba Mewarnai

admin

admin

Next Post

Faiha Zharifa Adhar Spesialis Jaura II Lomba Mewarnai

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended

Profesor Agung Pranoto Mengapresiasikan Buku Sajak Secangkir Air Mata,  Karya Hamdani Mulya

Profesor Agung Pranoto Mengapresiasikan Buku Sajak Secangkir Air Mata, Karya Hamdani Mulya

11 hours ago
Kajian Millenial RTA Aceh Utara Kembali Hadir di Geureudong Kupi Bulan Ini, Bahas Ilmu Parenting

Kajian Millenial RTA Aceh Utara Kembali Hadir di Geureudong Kupi Bulan Ini, Bahas Ilmu Parenting

12 hours ago

Trending

Amplop Tua Itu

Amplop Tua Itu

1 day ago
Pembelajaran Bermakna dengan Memanfaatkan Aplikasi Digital

Pembelajaran Bermakna dengan Memanfaatkan Aplikasi Digital

1 year ago

Popular

Jangan Samakan FGD dengan Seminar

1 year ago
Mewaspadai Cyberbullying Pada Anak

Melihat Sisi Lain Kaum Remaja

2 weeks ago
Nasib Perempuan di Lokasi Tambang Blang Nisam

Nasib Perempuan di Lokasi Tambang Blang Nisam

1 month ago
Pembelajaran Bermakna dengan Memanfaatkan Aplikasi Digital

Pembelajaran Bermakna dengan Memanfaatkan Aplikasi Digital

1 year ago
Sejarah Penghancuran Huruf Arab Melayu/Jawi dan Jawoe Oleh Penjajah Eropa

Sejarah Penghancuran Huruf Arab Melayu/Jawi dan Jawoe Oleh Penjajah Eropa

6 months ago

Spam Blocked

22,524 spam blocked by Akismet

Follow Us

  • Redaksi
  • Feed

Copyright © 2022, potretonline.com

No Result
View All Result
  • Home
  • Potret Utama
  • Sorotan
  • Bingkai
  • Bingkai Sekolah
  • Frame
  • Tips Kita
  • News
  • Sehati
  • English Article
  • Wisata
  • Blitz
  • Sastra
  • Sketsa
  • Peace Corner
  • Kronis
  • Lensa

Copyright © 2022, potretonline.com

Go to mobile version