Oleh Ijalatul Fajri
Mahasiswa jurusan Perbankan Syariah, UIN-Ar-Raniry, Banda Aceh
Kewirausahaan merupakan pembelajaran tentang bagaimana kita membangun suatu usaha, berbisnis dan melakukan kegiatan ekonomi guna mencapai kesejahteraan hidup. Seseorang yang menjadi wirausaha biasanya disebut sebagai wiraswasta. Wiraswasta merupakan gabungan dari dua kata yaitu Wira dan Swasta, wira artinya berani sedangkan swasta artinya berdiri sendiri.Wiraswasta merupakan orang-orang yang memiliki kemampuan melihat dan menilai kesempatan dalam dunia berbisnis,serta mengumpulkan sumber daya yang diperlukan untuk memperoleh keuntungan dan dapat mengambil tindakan yang tepat untuk mencapai sebuah kesuksesan.
Dalam berwirausaha seseorang harus memiliki beberapa sifat tertentu seperti berani, optimis, produktif, kreatif dan mampu menerima berbagai risiko atau pencapaian yang akan dimilikinya. Karena apabila seseorang ingin menjadi wirausaha mereka tidak hanya berharap terhadap pencapaian utama yang tinggi akan tetapi mereka harus siap apabila pencapaian utama yang diperolehnya itu rendah.Walaupun pencapaian utama seorang wirausaha itu rendah, mereka tidak boleh menyerah dengan hal itu, melainkan harus bangkit dengan tekat yang lebih kuat dan memantapkan menejemen dan segala hal untuk mengatasi setiaap risiko dengan baik dan cerdas.
Lapangan kerja yang diciptakan oleh seorang wirausaha akan mampu meringankan beban ekonomi dalam kehidupan seseorang. Seorang wirausaha harus mampu mencari pekerja atau sumberdaya manusia yang mampu membantu seorang wirausaha dalam meningkatkan kegiatan usaha yang akan digelutinya, baik dari segi kualitas maupun kuantitas. Dengan berwirausaha kita bisa menciptakan lapangan kerja sendiri, kita bisa memperkerjakan orang lain dan memperbaiki ekonomi di daerah kita. Dengan berwira usaha juga kita bisa mengurangi tingkat pengangguran.
Ada banyak kegiatan yang bisa kita lakukan untuk berwirausaha, misalnya membuat rumah makan, menjual jasa dan membuka lapangan kerja seperti salah satunya perkebunan. Saya pernah menonton di tv,dimana ada seorang wirausaha pria yang menciptakan lapangan kerja di sektor perkebunan. Beliau adalah seorang pria yang pendidikannya berakhir di tingkat SMP, karena dia tidak mampu untuk menyambung pendidikannya dan kebetulan orang tuanya memiliki tanah yang luas. Dia berfikir untuk menciptakan perkebunan jeruk yang awalnya dia suka menanam hanya karena hobi saja. Dia sudah banyak mendengar cerita tentang bisnis, akhirnya bapak ini tertarik untuk menanam jeruk dengan lebih banyak lagi, yang tujuan awalnya hanya agar dapat dijual di desa bahkan kecamatan tempat tinggalnya. Akhirnya karena usaha yang dilakukannya berjalan dengan baik dan disambut baik oleh masyarakat, usaha bapak ini semakin berkembang sampai keluar daerah. Ketika ada masalah dalam usahanya (hama) awalnya bapak ini menggunakan zat pemusnah hama untuk mengatasi hama di perkebunannya, kemudian karena berfikir efek dari zat kimia yang terus menerus digunakannya tidak akan baik jika menggunakan zat kimia yang terlalu banyak.
Bapak ini menemukan solusi lain untuk mengatasinya, yaitu dengan cara menanam batang jambu di sela-sela batang jeruk tersebut. Cara ini ternyata membawa berkah lain. Batang jambu ini pun juga menghasilakan banyak keuntungan bagi sang bapak ini. Sekarang bapak ini sudah sagat bangga dan sukses dengan usaha yang digelutinya,karena tidak hanya selain meguntungkan dia,bapak ini juga bisa mengurangi masalah pengangguran dia daerahnya.
Jadi, sangat baik bagi kita untuk berwirausaha, karena pada masa sekarang ini sangat banyak sarjana yang tidak memiliki pekerjaan. Padahal alangkah baiknya jika mereka mau membuka usaha sendiri karena prospeknya akan lebih menjanjikan. Selain itu kita juga tidak akan diperintahkan dan di atur-atur oleh orang lain, melainkan kita yang mengatur orang lain. Dengan berwirausaha kita bisa membangun perekonomian di daerah kita, kita bisa memiliki pergaulan dan wawasan yang lebih luas,kita bisa lebih dikenal orang dan tentunya kita akan bahagia karena bisa membanggakan orangtua kita,kita bisa mengenal dunia luar dengan lebih baik lagi. Jadi banyak manfaatnya.
Namun, selain kelebihan dari berwirausaha terdapat pula berbagai ancaman dalam mengembangkan wirausaha, karena tidak semua usaha akan berjalan dengan lancar. Beberapa ancaman dalam berwirausaha seperti persaingan yang terjadi antara beberapa pengusaha, persaingan pasar , merusak mitra usaha antara perusahaan yang satu dengan yang lain, saling bertikai untuk memperbaiki kualitas diri, perbedaan pendapat antar karyawan, saling menjatuhkan antar perusahaan. Sering juga dalam berwirausaha terjadi persaingan yang tidak sehat yang dampaknya bisa merugikan perusahaan, bahkan pengelola perusahaan itu sendiri. Ada juga beberapa risiko yang akan terjadi terhadap perusahaan itu, misalnya risiko dalam produksi perusahaan, risiko dalam pemasaran, risiko finansial, risiko permintaan ataupun minat pasar, risiko kerja sama antar partner berbisnis serta risiko perbaikan terhadap beberapa masalah yang akan dialami oleh perusahaan.
Ada beberapa hal yang harus diperhatikan dalam berwirausaha, misalnya seperti jenis usaha yang akan dikembangkan,modal usaha yang akan dikeluarkan,lingkungan yang dapat mengembangkan usaha sumber daya manusia yang dapat meningkatkan usaha. Tentu pula skill yang kita miliki untuk dikembangkan dalam berwirausaha, lokasi yang strategis untuk membangun sebuah usaha,kualitas barang ataupun jasa yang akan diproduksi dalam berwirausaha, target konsumsi masyarakat dalam usaha tersebut,dan respon masyarakat terhadap usaha atau produk yang akan diberikan oleh perusahaan itu sendiri.
Untuk menghindari beberapa ancaman yang akan terjadi pada perusahaan seorang wirausaha harus benar-benar mampu mengelola bidang usaha yang dipilihnya. Ia harus mampu memilih partner bisnis yang bisa melakukan persaingan sehat dalam berbisnis,sera memiliki pengetahuan dan pengalaman yang lebih dan mendalam tentang kegitan usaha yang akan dijalankan. Selain itu, produksi barang dan jasa yang dikeluarkan atau di berikan oleh perusahaan harus lebih memiliki banyak manfaat dan keuntungan bagi masyarakat dibandingkan mudaratnya. Sebelum barang dan jasa yang diproduksi oleh perusahaan disalurkan ke masyarakat, perusahaan perlu memperhatikan dan mengontrol tempat yang dipilih untuk mambantu menyalurkan hasil peroduksi tersebut kepada masyarakat agar bisa memberikan pelayanan yang baik, sehingga masyarakat merasa puas dan senang mengonsumsi produk yang kita terbitkan.
Apabila seorang wirausaha sudah berhasil dalam menjalankan usahanya dan usaha tersebut sudah lebih berkembang pesat, maka seorang wirausaha harus mampu menarik perhatian para investor luar negri agar tertarik dan mau menanamkan sahamnya di perusahaan tersebut. Bahkan menarik perhatisn investor tersebut agar mau mengekspor hasil produksi perusahaan dan juga mengembangkannya kepada masyarakat luar. Dengan demikian, manfaat barang dan jasa yang kita produksi tidak hanya dapat dirasakan oleh masyarakat dalam negri melainkan masyarakat luar juga dapat merasakannya.